MERCUSUAR – Sakit empedu merupakan kondisi yang umum terjadi, terutama akibat adanya batu empedu (gallstone) atau peradangan kantung empedu (kolesistitis). Banyak faktor yang dapat memicu kondisi ini, namun salah satu pemicunya yang paling sering diabaikan adalah pola makan yang tidak sehat.
Kantung empedu adalah organ kecil di bawah hati yang berfungsi menyimpan empedu—zat yang membantu mencerna lemak. Masalah pada kantung empedu bisa terjadi ketika empedu mengandung terlalu banyak kolesterol atau bilirubin sehingga membentuk batu empedu.
Selain itu, peradangan atau infeksi juga bisa memicu nyeri hebat di perut kanan atas, mual, hingga demam.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut makanan yang harus dihindari oleh penderita gangguan empedu.
1. Makanan Tinggi Lemak Jenuh
Melansir National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam empedu, mempercepat pembentukan batu empedu, serta membuat kantung empedu bekerja lebih keras.
Contohnya adalah daging berlemak, gorengan, kulit ayam, produk susu penuh lemak seperti keju, krim, susu full cream.
2. Makanan dengan Gula Tinggi dan Karbohidrat Olahan
Gula dan karbohidrat sederhana dapat meningkatkan risiko resistensi insulin yang berperan dalam pembentukan batu empedu. Melansir Harvard Health Publishing (2021) beberapa makanan jenis ini antara lain roti putih, mie instan, kue dan biskuit manis, dan minuman kemasan tinggi gula
3. Daging Olahan dan Makanan Cepat Saji
Selain tinggi lemak jenuh, makanan ini biasanya mengandung pengawet dan garam tinggi yang memperburuk kerja sistem pencernaan seperti sosis, nugget, kornet, dan makanan cepat saji.
4. Lemak Trans
Melansir American Heart Association (2019), lemak trans adalah jenis lemak buatan yang sangat berbahaya karena meningkatkan kolesterol LDL (jahat) dan menurunkan HDL (baik), serta memperparah gangguan empedu.
Beberapa makanan mengandung lemak trans adalah margarin keras, biskuit kemasan, dan makanan yang digoreng dalam minyak berulang.
5. Minuman Berkafein dan Alkohol
Kafein dalam jumlah besar dapat meningkatkan produksi asam lambung, sedangkan alkohol dapat mengiritasi kantung empedu.
Tips Pola Makan Sehat
Untuk mencegah kekambuhan atau memperparah gejala, berikut beberapa panduan pola makan sehat yang bisa diterapkan, seperti rekomendasi Cleveland Clinic.
– Pilih makanan rendah lemak seperti ikan kukus, dada ayam tanpa kulit
– Konsumsi makanan tinggi serat seperti sayur, buah, dan biji-bijian
– Gunakan lemak sehat dari alpukat, minyak zaitun, dan kacang-kacangan
– Makan dalam porsi kecil tetapi sering (hindari makan berlebihan)
– Hindari makan menjelang tidur
Sakit empedu erat kaitannya dengan pola makan dan gaya hidup. Menghindari makanan tinggi lemak jenuh, gula, serta makanan olahan merupakan langkah penting dalam menjaga kesehatan kantung empedu. Kombinasikan dengan pola makan seimbang dan olahraga teratur agar risiko gangguan empedu dapat diminimalkan.
Jika Anda mengalami gejala seperti nyeri perut kanan atas, mual, atau muntah setelah makan makanan berlemak, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. */TMU