TALISE, MERCUSUAR- Akademisi UIN Palu Prof. Dr. Lukman S. Tahir, mengatakan penerapan dan pengamalan Pancasila harus dilakukan semua pihak bukan hanya terbatas dalam beberapa kelompok, khususnya pemerintah sebagai penentu kebijakan harus menerapkan nilai-nilai Pancasila, sehingga hal ini dapat diikuti seluruh lapisan masyarakat.
“Pemerintah harusnya mampu jalankan nilai-nilai Pancasila agar Pancasila tidak ditinggalkan. Jangan dianggap remeh masalah degradasi nilai-nilai Pancasila ini, karena nanti kita sendiri juga yang rasakan dampaknya,”jelasnya, Rabu (1/6/2022)
Dia melanjutkan, saat ini perkembangan teknologi dan media informasi, serta tuntutan akan kebebasan dalam berpendapat, tanpa dibarengi dengan sikap toleransi antar sesama, maka semua pihak dituntut untuk kembali memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar dalam seluruh kegiatan dan aktivitas yang dilakukan sehari-hari.
Menurutnya, Pancasila merupakan hal yang paling dibutuhkan dalam menjaga keutuhan NKRI ditengah keberagaman masyarakat yang ada di Indonesia, khususnya di Sulawesi Tengah.
Sementara, salah seorang warga Palu, Yogi mengutarakan, memperingati Hari Lahirnya Pancasila 1 Juni 2022, semua pihak, khususnya pemerintah dapat menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam mengeluarkan berbagai kebijakan untuk masyarakat.
Menurutnya, masyarakat selalu dituntut untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila, namun pemerintah seringkali tidak menerapkan nilai Pancasila, misalnya melakukan tindakan korupsi. Pemerintah mestinya yang paling bertanggung jawab dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila.
“Siapa yang paling bertanggung jawab, tentu pemerintah, karena punya alat, dan uang. Rakyat ini hanya jadi korban saja, karena kebijakan-kebijakan ini pemerintah yang buat,”terangnya. AMR