Apel Akbar, 3.889 Petugas Ad-Hoc Dipesan Jaga Integritas dan Profesionalisme

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu menggelar Apel Akbar di Lapangan Telkom, Jalan HM Thamrin, Selasa (12/11/2024). FOTO: IST

LOLU UTARA, MERCUSUAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu menggelar Apel Akbar di Lapangan Telkom, Jalan HM Thamrin, Selasa (12/11/2024). Acara ini dihadiri oleh seluruh penyelenggara pemilu, mulai dari PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan), PPS (Panitia Pemungutan Suara), sekretariat, hingga KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang berjumlah 3.889 orang.

Ketua KPU Palu, Idrus, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas mulia ini, mengingat Pilkada 2024 semakin dekat.

“Hanya tinggal 14 hari lagi menuju pemungutan suara pada 27 November. Kita semua memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan setiap tahapan Pilkada berjalan lancar dan sesuai prinsip yang sudah ditetapkan: mandiri, jujur, adil, dan transparan,” ujar Idrus.

Idrus mengatakan, tahapan Pilkada sudah memasuki fase penyelenggaraan, setelah tahapan persiapan yang telah sukses dilaksanakan, seperti pembentukan PPK, PPS, serta penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang mencapai 274.293 pemilih tersebar di 507 TPS.

Menurutnya, salah satu momen penting yang telah dilaksanakan adalah pengundian nomor urut pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palu yang melibatkan tiga pasangan calon. Kampanye terbuka juga sudah berlangsung sejak 25 September 2024 hingga 23 November 2024, termasuk debat publik yang akan mencapai puncaknya pada 22 November 2024.

“Kami berharap debat terakhir yang disiarkan melalui TVRI Sulteng dan saluran lainnya dapat memberikan gambaran yang jelas kepada masyarakat mengenai visi dan misi pasangan calon,” tambah Idrus.

Sementara itu, kata Idrus, KPU Palu juga terus melakukan berbagai kegiatan teknis, termasuk bimbingan teknis kepada PPK, PPS, dan KPPS terkait pemungutan dan penghitungan suara, serta persiapan logistik pemilu yang akan didistribusikan pada 26 November 2024.

“Kami telah menyiapkan segala sesuatu untuk memastikan bahwa proses pemungutan suara pada 27 November dapat berjalan dengan baik, mulai dari persiapan di TPS, hingga penghitungan suara dan rekapitulasi yang akan berlangsung hingga 16 Desember 2024,” ujarnya.

Dalam apel tersebut, Idrus juga mengingatkan pentingnya koordinasi antar penyelenggara dan lembaga terkait, serta menjaga integritas dalam menjalankan tugas.

“Kepercayaan masyarakat kepada kita sebagai penyelenggara Pilkada adalah amanah yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya. Kita harus pastikan bahwa semua proses dilakukan dengan transparan, akuntabel, dan profesional,” tegasnya.

Pada kesempatan ini, KPU Palu juga mengangkat tagline untuk Pilkada 2024, yaitu “Pilkada Sarana Nosimpotove”, yang diharapkan bisa menjadi ajakan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menyukseskan pesta demokrasi.

“Tagline ini mengandung makna bahwa Pilkada adalah sarana untuk memajukan daerah melalui pemilihan yang adil, jujur, dan terbuka. Kami berharap masyarakat bisa ikut berperan aktif dalam menyukseskan Pilkada ini,” ujar Idrus.

Idrus mengungkapkan, dengan persiapan yang matang dan komitmen yang kuat dari semua pihak, KPU Palu optimistis Pilkada 2024 di Kota Palu akan berjalan sukses, mematuhi asas demokrasi yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Idrus juga mengingatkan agar setiap penyelenggara tetap menjaga sikap dan integritas. 

“Kita adalah bagian dari sejarah demokrasi terbesar dunia pada Pilkada Serentak 2024. Mari kita jaga soliditas dan bekerja dengan penuh tanggung jawab,” tutupnya. RES

Pos terkait