TANAMODINDI, MERCUSUAR- Pemerintah Kota Banjarmasin bersama PMI Banjarmasin menyerahkan bantuan sebesar Rp.38.350 juta. Selain itu bantuan kemanusiaan juga datang dari BPBD Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), sebagai bentuk solidaritas masyarakat Banjarmasin untuk Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Donggala.
Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina mengatakan, Banjarmasin juga merupakan daerah rawan gempa, untuk itu BPBD Banjarmasin membentuk beberapa titik daerah tangguh bencana sehingga masyarakat terbiasa menghadapi keadaan saat gempa atau bencana alam lain datang.
“Ada juga dapur umum yang dibentuk, sewaktu-waktu siap membantu masyarakat yang mengungsi sebab masyarakat tidak lagi menuggu terlalu lama untuk makan disaat pascabencana, sebab telah terlatih,” ujarnya, Kamis (1/11/2018).
Selain itu Kepala BPBD Kabupaten Minahasa Selatan,DR. Meydi J. Maindoka, M.si juga datang membawa empat truck bantuan untuk yang kelima kalinya pascabencana terjadi di Kota Palu, Sigi dan Donggala. Dia mengatakan, ada beberapa bahan logistik yang terkumpul diantaranya air mineral, beras, ikan, susu serta pekaian layak pakai.
“Bantuan ini diberikan masyarakat dan organisasi pemerintah dan perbankan, sehingga bila ditotal bantuan Minahasa Selatan semua sudah sebesar Rp.10 miliar dengan bantuan diawal yang pendistribusian diserahkan ke Korem, kemudian melalui BPBD Propinsi, BPBD Kota Palu dan BPBD Donggala , BPBD Sigi dan terakhir yang diserahkan langsung kepada Pemerintah Kota Palu,” jelasnya.
Bantuan ini untuk tiga daerah yang terkena gempa di Sulawesi Tengah, dan bantuan yang besar untuk Kota Palu mengingat banyak nya korban dari Kota Palu dimana daerah Sigi diserahkan bantuan 35 ton dan Dongga 40 ton. ABS
