PALU, MERCUSUAR – Bantuan paket data internet untuk mahasiswa dan dosen di Universitas Tadulako (Untad) saat ini sedang masuk pada tahap verifikasi untuk realisasi tahap III. Hal itu dikatakan Plt. Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan, dan Perencanaan Untad, Samsumarlin, Minggu (11/10/2020).
“Saat ini masuk verifikasi tahap III untuk diusulkan ke Kemendikbud,” kata Samsumarlin.
Diungkapkannya, pada realisasi sebelumnya sebanyak 21.529 mahasiswa dan 662 dosen di Untad telah menerima bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI tersebut. Bantuan diterima pada bulan September 2020 lalu.
“Untuk tahap I dan II sudah diterima sebesar 50 GB perbulan untuk masing-masing dosen dan mahasiswa,” ujarnya.
Ia mengakui, pada realisasi tahap I dan II sempat terjadi keterlambatan pengiriman paket data ke sebagian mahasiswa dan dosen. Hal itu karena nomor ponsel yang didaftarkan teregistrasi tidak sesuai dengan nama mahasiswa dan dosen bersangkutan.
“Jadi, mahasiswa dan dosen masing-masing diminta untuk melakukan registrasi ulang sesuai data NIK masing-masing,” imbuhnya.
Kemendikbud memberikan bantuan paket data internet kepada mahasiswa dan dosen, untuk menunjang kegiatan pembelajaran daring, dampak dari pandemi COVID-19. Bantuan tersebut dialokasikan ke sekitar 37.696 mahasiswa aktif Untad, serta 1.000 lebih dosen. IEA
