LOLU SELATAN, MERCUSUAR- Hujan lebat yang mengguyur Kota Palu pada Rabu (19/9/2018) malam hingga pagi hari, bukan hanya menyebabkan sejumlah ruas jalan di Kota Palu dipenuhi sampah yang meluap dari drainase, namun juga berdampak pada kehadiran para pegawai di kantor kelurahan.
Hal itu diketahui dari keterangan sejumlah lurah yang mengatakan, bahwa kehadiran pegawai di kantor mereka tidak mencapai 50 persen, saat pelaksanaan apel pagi. Seperti dikatakan, Lurah Lolu Selatan, Sahdin mengungkapkan, bahwa berdasarkan data, jumlah pegawai di kantornya baik berstatus ASN maupun pegawai kontrak sebanyak 35 orang. Untuk ASN, berjumlah tujuh orang namun yang hadir hanya tiga orang, termasuk dirinya. Satu orang sakit dan selebihnya tanpa keterangan.
Sedangkan untuk jumlah pegawai kontrak atau PHL sebanyak 28 orang, dari jumlah itu hanya 14 orang yang hadir, sakit satu orang, izin satu orang, selebihnya atau sebanyak 12 orang tanpa keterangan.
Ditanya soal sanksi yang diberikan, Sahdin mengatakan, sejauh ini baru penerapan sanksi disiplin kepada pegawai yang absen (tanpa keterangan) berupa peringatan lisan maupun tertulis, sedangkan tindak lanjutnya akan diserahkan kepada pihak Inspektorat atau Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKSDMD) Kota Palu.
“Kami hanya memberikan laporan keadaan pegawai kepada Inspektorat, surat penjatuhan hukuman disiplin ada dibenarkan dalam surat BKSDMD,” ujarnya.
Kejadian serupa juga terjadi di Kantor Kelurahan Kamonji, dimana jumlah ASN yang hadir hanya dua orang dari tujuha ASN. ABS