PALU, MERCUSUAR – Akademi Kebidanan (Akbid) Cendrawasih Palu melaksanakan wisuda ke-XIII di salah satu hotel di Palu, Selasa (23/11/2021) Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdi Mastura dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Plt. Staf Ahli bidang SDM, Pengembangan, dan Wilayah, Dahri Saleh, mengapresiasi dan mengucapkan selamat, atas keberhasilan Akbid Cendrawasih menggelar wisuda ke – XIII.
Dengan bertambahnya lulusan Akbid Cendrawasih, diharapkan dapat menyalurkan ilmu mereka di masyarakat, terutama untuk menyelamatkan nyawa ibu dan bayi yang dilahirkan. Bidan jadi sahabat sekaligus penolong ibu melahirkan.
“Saya minta kepada lulusan kebidanan hari ini, lakukan tugas yang mulia ini dengan sebaik-baiknya dengan jiwa yang selalu peduli dan penuh kasih sayang,” ujar Dahri.
Ia juga berpesan supaya tidak memilih-memilih lokasi penempatan sebagai bidan, karena mereka harus ikhlas ditempatkan di mana saja.
“Semoga dapat menjaga nama baik almamater, dapat menampilkan karya-karya membanggakan dan kiranya dapat melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi,” katanya.
Dalam laporan pendahuluan, Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga, Ni Made Rosiyana mengemukakan, wisuda kali ini diikuti 20 peserta yang telah lulus uji kompetensi. Selain memiliki kecakapan ilmu kebidanan, alumni Akbid Cendrawasih juga menguasai keahlian beladiri kempo.
Sementara pada bagian lain dari laporan, dipaparkan beberapa prestasi alumni, kondisi kampus, dan proses perkuliahan di Akbid. dan sejumlah program pengabdian Akbid Cendrawasih yang dikembangkan untuk memajukan daerah.
Hadir dalam wisuda itu, Ketua Yayasan Pendidikan Cendrawasih Palu, dr. Safitri Ammarie, Pejabat LLDIKTI Wilayah XVI, Ketua IBI Sulteng, serta mitra kerja Akbid Cendrawasih. BOB
