BIROBULI UTARA, MERCUSUAR – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulteng akan memiliki penangkaran buaya dalam waktu dekat. Pasalnya, sudah ada investor yang bersedia membantu membuat penangkaran buaya.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah 1 BKSDA Sulteng, Haruna mengatakan, saat ini proses pembuatannya masih dalam tahap pengurusan izin. Penangkaran buaya sebagai upaya untuk pengembangbiakan satwa liar.
“Sudah ada investor yang akan membangun penangkaran buaya di wilayah Sulteng dan masuk dalam tahap pengurusan izin pembangunan penangkaran,”kata Haruna, Selasa (10/3/2020).
Menurut Haruna, akibat belum adanya penangkaran, buaya yang ditangkap oleh warga dititipkan di kandang milik kantor BKSDA Sulteng. Hingga kini, ada sekira tujuh ekor buaya berada di kandang BKSDA.
Ia mengaku jika kandang ini tidak dapat menampung semua buaya maupun hewan liar yang diserahkan oleh masyarakat terpaksa dibawa ke lembaga konservasi ataupun ke beberapa tempat penangkaran daerah lain seperti Manado dan di Pulau Jawa. IKI
