PALU, MERCUSUAR – Pengurus Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH) menggelar pertemuan dengan Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Mohammad Hidayat Lamakarate, terkait respon terhadap penanganan pascabencana Kota Palu, Kabupaten, Donggala, Sigi, dan Parigi Moutong (Padagimo) di ruang kerja Sekdaprov Sulteng, Jum’at (12/7/2019).
Dalam pertemuan itu, Kepala Devisi Program Badan Pengelola Keuangan Haji, Agung Sri Hendarsa menyampaikan pihaknya sedang merumuskan fokus bantuan yang akan disalurkan pada masa rehabilitasi dan rekontruksi.
“Kami memiliki dana, tetapi perlu menggandeng lembaga yang ada di daerah untuk melaksanakan. Entah nantinya di bidang Pendidikan dan Kesehatan, kami masih perlu diskusi dengan Pemerintah setempat,” katanya.
Namun demikian ujar Agung, untuk memastikan fokus penyaluran bantuan tersebut, Senior Devolepment Officer BPKH, Indriayu Afriani menyatakan penyaluran bantuan difokuskan ke bidang kesehatan dan pendidikan.
“Bantuan sangat menyampaikan sangat tersedia. Tetapi BPKH ingin mengetahui fokus bantuan yang disalurkan khususnya pada bidang Pendidikan dan Kesehatan,” ujar Agung.
Menanggapi langkah BPKH, Sekdaprov Hidayat Lamakarate mengemukakan fokus bantuan tersebut melibatkan pemerintah daerah terdampak bencana.
“Pemda setempat memiliki data terinci apa yang dibutuhkan untuk segera dibangun sesuai dengan rencana aksi yang sudah ditetapkan,” katanya.
Menurut Hidayat, fokus penyaluran bantuan itu selasar dengan kebutuhan saat ini. Ia mengatakan masyarakat begitu membutuhkan adanya pembangunan Puskesmas dan Pustu. Sedangkan pada sisi infrastruktur pendidikan dibutuhkan pembangunan ruang kelas permanen dan pembangunan sekolah.
“Salah satunya pembangunan MTs 6 Petobo. Saya harap dapat dibantu untuk dibangun secepatnya,” ujar Hidayat. BOB
