PALU, MERCUSUAR – Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar pasar murah, yang menyediakan berbagai komoditas bahan pangan, di halaman Kanwil Bulog Sulteng, selama dua hari sejak Selasa (8/3/2022).
Dalam pasar murah tersebut, Bulog Sulteng di antaranya menyediakan minyak goreng kemasan 450 ml dengan harga Rp7.000 per bungkus, dan beras kualitas premium dengan harga Rp10.000 per kilogram. Pembelian minyak goreng dibatasi 4 bungkus per pembeli.
“Di sini kita jual mulai beras, minyak, gula, telur, dan daging ayam. Komoditas juga lainnya kita lagi berusaha datangkan,” kata Pemimpin Wilayah (Pimwil) Bulog Sulteng, David Susanto.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut dibuka salah satunya bertujuan untuk mengantisipasi masalah kenaikan harga beberapa komoditas, terutama di momen jelang Ramadan dan Idul Fitri 1443 H.
“Kita larinya (antisipasi kenaikan harga-red) dari jauh sebelum bulan puasa,” imbuh David.
Kegiatan pasar murah oleh Bulog Sulteng, lanjut David, juga akan terus diaktifkan dan menjadi semakin rutin dilaksanakan jelang Ramadan dan Idul Fitri.
“Kemarin kita pasar murah minyak di Donggala, setelah di sini akan kita programkan hari Kamis (9/3/2022) nanti di Parigi yakni di Tolai dan Olaya,” ungkapnya.
Selain itu, David juga memastikan pihaknya siap mengupayakan mem-back up pemerintah daerah maupun instansi pemerintah atau swasta, yang ingin melaksanakan pasar murah pada momen-momen jelang Ramadan dan Idul Fitri.
“Kita akan usahakan back up, selama barang kita tersedia,” pungkas David. IEA