KAMONJI, MERCUSUAR – Bunda PAUD Kota Palu, Diah Puspita, secara resmi mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan Mantikulore dan Palu Selatan, Sabtu (26/6/2021). Kegiatan yang bertempat di ruang pertemuan Kantor BP PAUD dan DIKMAS Sulawesi Tengah, Kelurahan Kamonji itu dihadiri langsung Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid.
Diah Puspita mengatakan gerakan Bunda PAUD pada hakekatnya merupakan gerakan yang tumbuh dari bawah dengan prinsip PAUD mantap bergerak.
“Dalam mengembangkan karakter anak usia dini yang merupakan modal dari generasi emas,” ujar Diah yang juga Ketua TP-PKK Kota Palu.
Menurutnya, pengukuhan Bunda PAUD kecamatan dilakukan agar cakupan pendidikan yang diberikan dapat lebih luas lagi dan lebih terfokus untuk memberikan perhatian terhadap Pendidikan Anak Usia Dini.
Dengan dikukuhkannya Bunda PAUD, katanya pihaknya semua berkomitmen untuk mendukung adanya gerakan atau program ‘Palu Menuju Kota Layak Anak. “Melalui Bunda PAUD di masing-masing kecamatan juga dapat menjadi perhatian PAUD Holistik Integratif (PAUD HI) dan penanganan stunting,” ungkapnya.
Diah berpesan agar seluruh Bunda PAUD membulatkan tekad, mengabdi, dan berjuang untuk mengantarkan penerus bangsa yang berkarakter unggul, berdaya saing, dan berakhlakul karimah.
Masuk SD, Wajib Tamat Paud
Sementara, Wali Kota Palu, Hadiantomengatakan, mulai tahun 2022 kedepan, masuk SD harus ada tanda tamat belajar di tingkat Paud. Wali Kota menyatakan usia dini merupakan masa keemasan bagi anak yang harus dimanfaatkan untuk memberikan pendidikan yang baik terhadap anak-anak salah satunya melalui lembaga Paud.
“Oleh karena itu Pemerintah kota Palu berupaya agar para pendidik kita di PAUD mendapat perhatian yang baik terutama kesejahteraannya sehingga memiliki motivasi yang kuat,”katanya.
Hadianto menginginkan Bunda Paud bersama kelompok kerjanya untuk betul-betul membuat konsep perencanaan dalam pengembangan Paud di Kota Palu sehingga nantinya itu bisa dijalankan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Ansyar Sutiadi dan Kepala BP PAUD dan DIKMAS Sulawesi Tengah, Saprulla.ABS