PALU, MERCUSUAR – Pengawas Pertandingan adalah wakil tertinggi dari badan otoritas penyelenggara pertandingan Sepakbola, mulai dari persiapan, selama berlangsung pertandingan sampai usainya pertandingan.
Pengawas pula yang mengatur dan mengambil keputusan dalam setiap masalah dalam pertandingan, seperti yang terjadi pada laga antara Samudera Pantoloan versus Persigi dalam lanjutan Liga 3 Asprov PSSI Sulteng di lapangan Murni Panimba, Senin (6/8/2018). .
Ceritanya, potensi juara grup pada laga itu sangat besar diraih Samudera Pantoloan yang telah merebut tiga poin saat mengalahkan Garuda Yaksa 3-0. Sedangkan Persigi dikalahkan Garuda Yaksa 1-2. Artinya poin ketiga tim akan sama jika saja Persigi menang pada laga tersebut.
Cerita berlanjut ketika Persigi telah unggul 1-0 hingga menit ke -42. Andai bertahan hingga usai, maka dipastikan Samudera juara grup dengan poin 3 dan selisih gol plus 1, Persigi diperingkat kedua dengan selisih gol 0, masih lebih baik dari Garuda Yaksa yang menghasilkan selisih gol minus 2.
Tapi, dalam perjalanannya Persigi kembali mencetak sebuah gol lagi yang pada akhirnya Samudera Pantoloan kalah 0-2.
Dengan hasil itu maka Samudera dan Persigi sama-sama lolos dengan poin tiga sedangkan Garuda Yaksa tersisih. Pertanyaannya, siapa yang juara serta runner up grup B. Karena baik Samudera maupun Persigi mempunyai plus minus selisih gol sama, yakni plus 1 dengan rincian memasukan 3 dan kemasukan 2 .
Oleh karena itu jabatan pengawas pertandingan Abdul Rahman Pontoh yang ditugaskan oleh Asprov PSSI Sulteng di even itu dipertaruhkan.
“Semua ada dalam regulasi PSSI jika terjadi hal seperti yang terjadi ini. Oleh karena itu sebagai pengawas, saya mengambil keputusan dengan melakukan cabut lot kepada Samudera dan Persigi agar supaya ada yang juara dan runner up,” terang Pontoh kepada Mercusuar.
“Inilah bagian terkecil cerita tentang drama dalam Sepakbola yang tak hanya melulu berbicara gol,” ujar salah satu penonton.
Hasil dari cabut lot tersebut akhirnya menetapkan Samudera Pantoloan jumpa Bandar Sulteng di babak 6 Besar Knock out, sedangkan Persigi menunggu juara grup C antara Tisswan Labuan atau Kra