PALU, MERCUSUAR – Ribuan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Tadulako (Untad) akan mendapatkan keringanan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT), sebagai bagian dari penanggulangan dampak pandemi COVID-19.
Wakil Dekan Fakultas Teknik Untad bidang Umum dan Keuangan, Dr. Tutang Muhtar Kamaluddin mengungkapkan, pihaknya telah mengusulkan total 1.500 mahasiswa untuk mendapatkan keringanan UKT serta program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
“Dari 1.500 mahasiswa tersebut, yang dapat keringanan UKT 1.000 orang, sisanya KIP Kuliah,” kata Tutang, Kamis (13/8/2020).
Program KIP Kuliah merupakan program langsung dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Sedangkan keringanan UKT merupakan inisiatif dari Rektor Untad. Beberapa mahasiswa yang mendapatkan kebijakan keringanan UKT tersebut, merupakan mahasiswa yang sedang dalam tahap tugas akhir.
“Berdasarkan SK Rektor, kalau mahasiswa akhir proposal dapat keringanan 50 persen, sementara yang tinggal skripsi gratis. Dari total 1.000 mahasiswa yang mendapat keringanan UKT, sekitar 450 orang merupakan mahasiswa yang sedang tugas akhir,” ungkapnya.
Keringanan UKT tersebut berlaku pada semester gasal tahun akademik 2020-2021, dalam bentuk pemotongan 25-100 persen, sampai pada penurunan satu tingkat kategori UKT.
Tutang mengingatkan bagi mahasiswa yang terdaftar mendapat keringanan UKT tapi belum ter-input di Bank Mandiri Syariah diharap melapor ke UPT TIK Untad. Hal itu karena pihaknya telah menyetor nama-nama mahasiswa yang mendapat keringanan UKT ke UPT TIK Untad. IEA