KAMONJI, MERCUSUAR – Dinas Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar pameran visual yang mengangkat tema “Syair Batu Tua”, di Auditorium Museum Negeri Provinsi Sulteng. Pameran ini dimulai sejak Kamis (28/11/24) hingga Sabtu Sabtu (30/11/2024). Pameran tersebut memberikan kesempatan istimewa bagi anak-anak sekolah di Kota Palu untuk hadir dan menikmati karya seni yang menghubungkan sejarah, budaya, dan seni visual.
Kukuh Ramadhan, selaku pengarah kegiatan pameran visual mengungkapkan bahwa pameran visual ini sama bentuknya dengan artefak-artefak yang asli akan tetapi dimasukan kedalam digital teknologi.
“Kami sedini mungkin melakukan intimidasi terhadap benda-benda cagar budaya di alam terbuka Karena kami khawatir erubahan iklim dapat merusak artefak-artefak sekarang, jadi kami memindahkannya dalam data digital,” ungkapnya.
Pengunjung yang hadir juga mengungkapkan kekagumannya terhadap pameran ini, salah seorang pengunjung Saskia (20) mengaku pameran tersebut memberi dirinya pemahaman yang lebih dalam tentang betapa pentingnya menjaga sejarah.
“Pameran ini benar-benar membuat saya merasa kagum,” jelasnya.
Dengan mengundang sekolah-sekolah dan masyarakat umum untuk berpartisipasi langsung dalam pameran tersebut, diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap warisan budaya Indonesia.Sekaligus memberikan pengalaman yang mendalam tentang sejarah bangsa melalui medium seni visual, yang diharapkan dapat melestarikan dan memperkenalkan kembali kekayaan budaya Indonesia kepada generasi penerus. MG1