LERE, MERCUSUAR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu mengimbau kepada seluruh sekolah untuk menyiapkan data para guru dan siswa untuk mendapatkan bantuan internet gratis dari pemerintah melalui program Kemendikbud RI.
Sebelumnya pemerintah telah menyiapkan anggaran khusus untuk memberikan bantuan kuota internet kepada para guru dan siswa di sekolah, hanya saja seluruh sekolah harus bisa mengumpulkan data para siswa terutama nomor Hand Phone (HP) masing-masing siswa melalui Dapodik. Sementara batas waktu pengiNputan nomor HP masing-masing siswa dan guru akan diperpanjang hingga 11 September 2020 mendatang.
Kepala Disdikbud Kota Palu, Ansyar Sutiadi sangat mengapresiasi program pemerintah dalam memberikan bantuan kuota internet kepada para guru dan siswa selama masa pandemi Covid-19.
“Saat ini memang seluruh guru dan siswa sangat membutuhkan kuota internet untuk kelancaran proses pembelajaran yang dilaksanakan secara Dalam Jaringan (Daring). Sebab saat ini tidak seluruh siswa yang mampu melaksanakan pembelajaran daring karena keterbatasan kuota internet,”katanya, Sabtu (29/8/2020).
Ia menambahkan dengan imbauan pemerintah tersebut, diharapkan para sekolah bisa lebih memaksimalkan pendataan para guru dan siswa, agar pemerintah juga bisa lebih cepat menyalurkan bantuan kuota internet kepada para guru dan siswa. Apalagi seluruh sekolah juga masih diberikan kesempatan dengan menambah waktu batas akhir pengimputan data siswa.
“Sekolah seharusnya bisa mengambil kesempatan ini agar bisa mengimput data sebelum waktu akhir. Sebab ini merupakan kesempatan bagi sekolah dalam memaksimalkan pembelajaran daring kepada para siswa. Makanya jika tidak terdata maka itu akan menjadi kesalahan sekolah masing-masing,” jelas Ansyar. UTM
