Disperindag Palu Iimbau Warga Tidak Panic Buying

Minyak Goreng-5aa6395f
DISTRIBUSI - Satgas Pangan, saat mendistribusikan minyak goreng di pasar tradisional, setelah sebelumnya mengungkap penimbunan minyak goreng di wilayah Kecamatan Tatanga, beberapa waktu lalu. FOTO: Satgas Pangan

TANAMODINDI, MERCUSUAR – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palu, Ajenkris mengimbau masyarakat untuk tidak panic buying saat membeli minyak goreng. Menurutnya, hal tersebut tidak dibenarkan, karena hanya semakin mempersulit kelangkaan minyak goreng saat ini.

Ajenkris menjelaskan, masyarakat Kota Palu tidak perlu menyetok minyak goreng banyak di rumah dan disarankqn untuk membeli secukupnya, agar kelangkaan minyak goreng di pasar bisa terminimalisir.

“Yang kami khawatirkan ini masyarakat jangan sampai panic buying, stok minyak goreng hingga 15 liter itu tidak kami benarkan. Kami minta masyarakat stok saja seperlunya sesuai kebutuhan,” jelasnya.

Ajenkris juga menjelaskan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan minyak goreng tersebut. Dirinya menyebutkan, Pemerintah dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot) Palu akan menjamin masyarakat Kota Palu untuk tetap bisa membeli minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan masing-masing.

“Masyarakat jangan panik, pemerintah tidak akan mungkin membiarkan masyarakatnya kesusahan. Intinya jangan ada warga yang panic buying saat membeli minyak goreng,” jelasnya.

Disperindag Kota Palu bersama Satgas Pangan juga sudah meninjau beberapa gudang distributor minyak goreng, dan menemukan beberapa diatributor yang melakukan penimbunan minyak goreng di gudang.

“Kita akan pantau dan beri sanksi, kami juga berencana untuk mencabut izin distributor yang sudah kedapatan melakukan penimbunan minyak goreng,”jelasnya.RES

Pos terkait