Dokter “Melukis Senja” di RS Undata

dr Habibi Tobing, MSc.,Sp.OT, Subsp. OTB sedang duduk santai di ruang kerjanya sambil mengalunkan melodi lembut dengan ukulele di tangannya. FOTO: IST

TALISE, MERCUSUAR – Dokter di RS Undata Palu, mengatasi kepenatan setelah menjalani tugas panjang di ruang operasi. Mereka menemukan cara unik melepaskan tekanan dan mengisi waktu luang mereka di tengah-tengah kesibukan medis. 

Sebuah video yang beredar di media sosial, Kamis (25/4/2024) menunjukkan seorang dokter, dr Habibi Tobing, MSc.,Sp.OT, Subsp. OTB sedang duduk santai di ruang kerjanya sambil mengalunkan melodi lembut dengan ukulele di tangannya. 

Ia bersama dengan beberapa rekan dokter lainnya bernyanyi lagu “Melukis Senja”. Petikan merdu alat musik asal Hawai ini, saakan bisa menghilangkan kepenatan setelah melakukan operasi  melelahkan. 

Seperti dalam bait lagunya “Aku disini walau letih coba lagi jangan berhenti, Ku berharap meski berat kau tak merasa sendiri, Kau telah berjuang menaklukankan hari-hari mu yang tak indah, Biar ku menemanimu membasuh lelah mu”. 

Kata dokter Habibi, ia percaya musik bisa menjadi obat terbaik untuk jiwa yang lelah. 

“Ketika kami bermain ukulele di sela-sela jadwal padat, itu membantu merilekskan pikiran dan menyegarkan kembali semangat kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pasien, “ungkap Habibi yang juga menjabat sebagai Wadir PDRM RS Undata Palu.

Kegiatan ini telah mendapatkan respons positif dari pasien dan staf rumah sakit lainnya. Di rumah sakit itu, mereka menyaksikan dokter-dokter yang biasanya sibuk dengan tugas medis yang membutuhkan konsentrasi tinggi, bertransformasi menjadi musisi berbakat, setidaknya untuk beberapa saat.

Bermain musik adalah cara sempurna untuk meredakan ketegangan setelah jam kerja  panjang. 

“Ini membantu kami mengalihkan fokus dari tekanan pekerjaan dan memberikan waktu untuk bersantai sejenak sebelum kembali bertugas,”ucapnya sambil tersenyum. IKI

Pos terkait