KAMONJI, MERCUSUAR – Pada kegiatan lomba dero kreasi dan dero massal yang dilaksanakan di Sriti Convention Hall, Minggu (21/4/2024), Imelda Liliana Muhidin menyebut, hal itu menjadi salah satu bentuk kelestarian budaya tradisional Sulteng.
“Lomba ini dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Provinsi Sulteng,” kata Imelda Liliana Muhidin selaku penyelenggara acara tersebut.
Imelda mengatakan, kegiatan ini sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap kelestarian budaya tari tradisional dero yang berasal dari Sulteng.
“Ini merupakan kelanjutan kedua, di mana sebelumnya kami sudah laksanakan pada bulan Februari, dalam rangka Anniversary ke-2 Sriti Convention Hall. Respon masyarakat sangat bagus,” ujarnya.
Sementara pelaksana acara, Didi mengaku, peserta yang ikut kurang lebih sebanyak 15 tim dan untuk dero massal sekitar ribuan orang. Ia berharap ke depannya masih terus bisa melaksanakan kegiatan seperti ini.
“Saya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu melaksanakan kegiatan ini,” ujar Didi.
Selain itu, pihaknya juga ingin mangangkat tarian tradisional dero ke taraf yang lebih tinggi. Bahkan, kegiatan semua bisa berjalan dengan aman dan tertib, berkat koordinasi yang baik antar panitia, Kepolisian dan peserta.
“Saya buktikan juga dero ini tidak indentik dengan hal negatif seperti minuman keras, perkelahian antar kelompok dan lain-lain,” kata Didi. RES