TONDO, MERCUSUAR – Forum Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Sulawesi Tengah (Sulteng) mendukung diberlakukannya surat bebas narkoba, sebagai salah satu persyaratan, bagi para calon siswa yang telah lolos seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023-2024.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Sulteng telah menetapkan kepada seluruh sekolah, agar bisa membuat aturan untuk surat bebas narkoba kepada para siswa yang telah lolos seleksi. Tes tersebut memang tidak mempengaruhi lolos atau tidaknya siswa masuk sekolah, tetapi dengan adanya tes itu, sekolah bisa mengetahui para siswa yang telah terkonfirmasi narkoba untuk ditangani secara baik.
“Kami sangat mendukung aturan ini kepada seluruh sekolah di Sulteng, karena aturan ini tidak menggugurkan proses seleksi siswa masuk sekolah. Apalagi tes tersebut dilampirkan, ketika para siswa ini telah dinyatakan lolos masuk sekolah yang mereka inginkan. Dengan adanya tes ini, sekolah bisa mengetahui siswa yang menggunakan narkoba untuk diberikan pembinaan secara maksimal,” kata Ketua Forum MKKS SMA Sulteng, Salim, Kamis (25/5/2023).
Ia mengatakan, tujuan dari syarat tersebut, sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap seluruh peserta didik, yang tentunya kita sadari, saat ini narkoba sudah menjalar di kalangan masyarakat, terutama kepada para pelajar. Jadi dengan adanya surat bebas narkoba itu, mereka bisa mengetahui jumlah siswa yang pernah menggunakan narkoba.
“Dengan adanya kasus itu, maka sekolah lebih mudah untuk bisa menjalin kerjasama dengan pihak orangtua. Jika memang sudah sangat parah, sekolah juga bisa mengambil langkah untuk menjalin kerjasama dengan pihak BNN. Orangtua juga tidak boleh malu ataupun menutupi perilaku anak mereka, karena sekolah akan tetap bertanggung jawab dalam memberikan pembinaan kepada anak tersebut,” terangnya.
Aturan ini diterapkan, sebenarnya untuk menghindari masalah ke depan, jangan sampai siswa baru masuk sudah membuat masalah atau mempengaruhi anak lainnya, sehingga perlu adanya upaya pencegahan sejak dini. Makanya program ini harusnya bisa mendapatkan dukungan dari seluruh masyarakat. UTM