PALU, MERCUSUAR – Bimbingan Teknis (Bimtek) ‘Implementasi Kurikulum 2013 (K 13) pada Penyelenggara dan Tutor Pendidikan Kesetaraan 2019 Sulteng’ yang dilaksanakan Forum Keluarga Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Sulteng dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Bapelkes Palu pada Jumat hingga Minggu (12-14/7/2019), bertujuan untuk mensosialisasikan penerapan K 13 kepada PKBM yang menyelanggaran kegiatan belajar Paket A, Paket B dan Paket C.
Dengan diterapkannya K 13 akan menyamakan kualitas lulusan paket kesetaraan non formal dengan sekolah formal, karena panduan pembelajarannya mengacu pada kurikulum yang sama.
“Kegiatan ini untuk menyatukan persepsi antara pengelola PKBM dan tutor karena tahun in harus menerapkan kurikulum 2013. Penerapannya harus direalisasikan melalui modul pembelajaran,” jelas Ketua FK-PKBM Sulteng yang juga Direktur Politeknik Palu, Gatot Margono.
Dijelaskannya, PKBM di Sulteng berjumlah 409 yang tersebar di kabupaten/kota di daerah tersebut. Keberadaan PKBM sebagai lembaga yang menyelenggarakan pendidikan non formal informal, seperti Pendidikan Usia Dini (PAUD), Lembaga Keterampilan kerja (LPK) dan Pendidikan Kesetaraan merupakan mitra pemerintah dalam memberikan layanan pendidikan pada masyarakat yang tidak tertampung di lembaga pendidikan formal. HAI
