BALAROA, MERCUSUAR – Wali Kota Padang, Mahyeldi Ansharullah, didampingi Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, Rusli Dg Pallabi, meresmikan gedung baru Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Alkahiraat Perumnas Balaroa, belum lama ini.
Bangunan gedung MIS Alkahiraat Perumnas Balaroa ini adalah bantuan swadaya masyarakat Kota Padang yang disalurkan melalui Pemkot Padang sebesar Rp1,250 miliar, diperuntukan pembangunan ruang kelas belajar, perpustakaan, musala, dan fasilitas lainya.
Wali Kota Padang, Mahyeldi mengatakan, masyarakat Kota Padang juga pernah merasakan bencana gempa pada 2009 lalu, pasca bencana gempa bumi itu peran dari sejumlah provinsi di seluruh Indonesia ikut membantu dalam hal pemulihan pembangunan Kota Padang.
“Olehnya itu ketika terjadi gempa, likuefaksi, dan tsunami yang dialami oleh Kota Palu dan sekitarnya. Pemerintah Kota Padang langsung berinisiatif menggalang pendanaan dari seluruh pihak untuk kita salurkan ke Palu,” ujar Mahyeldi.
Kata dia, bantuan Pemkot Padang memang bukan turun pada massa tanggap darurat, tetapi sudah recovery. “Setelah kita melakukan diskusi dengan Baznas apa yang prioritas dibantu, maka diputuskanlah untuk pembangunan sekolah,” ungkapnya.
Menurut Mahyeldi, sekolah merupakan kepentingan bagi orang banyak, masa depan bangsa, kemudian memberikan perhatian kepada generasi muda.
“Pembangunan gedung baru untuk sekolah ini, merupakan bagian yang sangat strategis dalam penguatan masyarakat, serta pembangunan bangsa kedepan, untuk itulah kita pilih pendidikan,” katanya.
Mahyeldi mengatakan, selain di Kota Palu, Pemkot Padang juga membantu pembangunan sekolah di Lombok, berbeda dengan Lampung Pemkot Padang prioritaskan rumah, sebab fasilitas sekolah tidak terlalu tergangu hanya rumah penduduk yang perlu dibantu.
Khusus terkait pendidikan katanya tidak boleh terhenti, sekalipun dalam situasi dan kondisi yang sangat darurat pendidikan harus tetap berjalan.
Dia berharap, sekolah ini kedepan sudah memenuhi standar yang ditetapkan oleh Kementerian Agama, sehingga hasil yang diharapkan bisa lebih baik kedepan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulteng, Rusli Dg Pallabi, mengapresiasi, program recovery pascagempa dari Kota Padang ini telah memberi penguatan terhadap pendidikan agama Islam di wilayah Kota Palu, karena Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kab/Kota terus fokus dalam pelayanan pendidikan yang harus segera merata, dan semua anak harus merasakan pendidikan.
“Dengan maksimalnya sarana prasarana MIS Alkhairaat Perumnas Balaroa ini, yang telah rampung pembangunanya dan akan diresmikan, saya berharap pendidikan agama Islam dapat terus berjalan kearah membentukan pribadi generasi pilihan yang berakhlak, dan dapat membawa amanah kedepan yang lebih baik bagi dirinya, keluarga, masyarakat, dan bangsa,” ujarnya.
Dalam peresmian gedung baru MIS Alkhairaat Perumnas Balaroa, dihadiri oleh Sekretaris PB Alkhairaat Habib Sayid Alwi Aljufri, sejumlah pejabat Kantor Wilayah Kemenag Sulteng, Kepala Madrasah, serta tokoh-tokoh agama dan masyarakat. SR