BESUSU BARAT, MERCUSUAR- Sinergitas dan soliditas TNI dan Polri harus senantiasa terjaga dalam rangka mengawal dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal itu diwujudkan dalam suatu rangkaian kegiatan bertajuk Gebyar Mahasiswa, Pelajar, Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), dan gabungan TNI-Polri Mewujudkan Generasi Unggul Menuju Indonesia Maju, di Lapangan Vatulemo, Kelurahan Tanamodindi, Sabtu (19/10/2019), yang dihadiri sekira 1000an orang.
Dalam sambutannya, Asisten III Pemprov Sulteng, Mulyono menyampaikan masa muda terbilang sempit waktunya sehingga harus isi dengan kegiatan positif. Oleh karena itu, dia sangat mengpresiasi kegiatan tersebut dan diharapkan mampu menumbuhkan rasa keciantaan terhadap NKRI.
“Saya sangat berterima kasih kepada adik-adik semua karena telah diundang dan ikut berkolaborasi dengan adik mahasiswa, jangan kita mudah terpancing dengan hoaks yang semakin marak baik di media sosial maupun sebagainya,” kata Mulyono.
Sementara, Kapolda Sulteng Brigjen Pol. Drs Lukman Wahyu Harianto M. Si menggungkapkam, demi memajukan Sulawesi Tengah pada khususnya, dan Indonesia pada umumnya, semua harus berperan menjaga baik lisan, langkah, dan tindakan.
“Kita buktikan bahwa nanti akan menjadi provinsi penyangga ibu kota negara yaitu di Kalimantan Timur. Kami minta dengan silaturahmi ini InsyaAllah rasa syukur kita memperoleh diri pada semua komponen, kami Polisi, TNI, dan DPR Pemda semua jadi satu,” ucap kapolda.
Danrem 132/Tadulako Kolonel Inf. Agus Sasmita menambahkan, suku, bangsa, ras dan golongan sudah terwakili kepada seluruh peserta gebyar yang hadir. Olehnya danrem mengajak, seluruhnya secara bersama-sama membulatkan tekad untuk memajukan Sulawesi Tengah, khususnya Kota Palu dapat berkembang dan sejahtera.
“Mari kita wujudkan situasi yang kondusif dengan kondisi adik-adik pelajar mahasiswa bisa belajar dengan benar bisa belajar dengan baik semuanya yang mungkin mempunyai kreativitas untuk memajukan daerah bahkana bangsa ini,” ujarnya. AMR/*