PALU, MERCUSUAR – Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulteng bersama Kodim 1306/Kota Palu (KP) melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang menyediakan beras SPHP, di halaman Markas Kodim 1306/KP, Kamis (24/7/2025).
Manajer Supply Chain dan Pelayanan Publik (SCPP) Perum Bulog Kanwil Sulteng, Edy Apriadi mengatakan pada kesempatan itu pihaknya menurunkan total 400 kemasan 5 kilogram beras SPHP, atau total sejumlah 2 ton. Setiap kemasan dapat dibeli dengan harga Rp62.500 (Rp12.500 per kilogram).
“Tadi kami bawa 2 ton. Tiap warga dapat membeli maksimal 2 kemasan (10 kilogram) per orang,” kata Edy.
Tampak warga Kota Palu mengantre untuk dapat membeli beras dengan harga di bawah harga pasaran. Setelah melakukan pendaftaran, warga secara tertib menunggu panggilan nama yang disampaikan prajurit TNI Kodim 1306/KP.
Program tersebut merupakan bagian dari penyaluran 13.056 ton stok beras SPHP, dari Bulog Sulteng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Pemimpin Wilayah (Pimwil) Perum Bulog Sulteng, Elis Nurhayati menyebutkan hal itu sebagai upaya untuk menekan harga komoditas beras yang sedang tinggi.
“SPHP disalurkan sesuai target penyaluran yang ditetapkan oleh Bapanas (Badan Pangan Nasional), menggunakan Cadangan Beras Pemerintah di seluruh wilayah Indonesia. Target penyaluran SPHP wilayah Sulteng sebanyak 13.065 ton,” kata Elis kepada wartawan, belum lama ini.
Elis berharap, dengan adanya penyaluran beras SPHP ke tingkat konsumen, akan berdampak pada bertambahnya suplai beras di pasar tradisional, sehingga akan menekan harga beras, yang selanjutnya menurunkan harga komoditas pokok tersebut.
“Impact-nya mereka yang menerima tidak akan mengambil beras ke pasar. Itu akan mengurangi demand di pasar. Dengan dengan adanya penyaluran SPHP ini, berarti kita menambah suplau ke pasar dan kanal lain,” jelasnya. IEA
