PALU, MERCUSUAR – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) memiliki peran strategis dalam mengelola keberagaman dan menjaga kerukunan di Sulawesi Tengah (Sulteng). Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura, menegaskan pentingnya FKUB terus menyosialisasikan dan mempromosikan nilai-nilai moderasi beragama, demi mendorong toleransi di berbagai elemen masyarakat.
Hal ini disampaikan gubernur, saat menerima audiensi Ketua FKUB Provinsi Sulteng, Prof. KH. Zainal Abidin, beserta jajaran pengurus di ruang kerjanya, Senin (23/12/2024). Dalam pertemuan tersebut, gubernur didampingi oleh Kepala Badan Kesbangpol, Arfan, Kepala Biro Kesra, Awaludin, serta Kabid Ketahanan Ekonomi, Seni, Budaya, Agama, dan Kemasyarakatan, Dody Setiawan Agan.
Dalam kesempatan itu, gubernur mendorong FKUB untuk terus mengembangkan kerja sama, sinergitas, dan kolaborasi dengan berbagai organisasi serta komunitas di masyarakat. Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada FKUB Sulteng yang telah berhasil menjaga harmoni di tengah-tengah masyarakat.
“Saya berterima kasih kepada FKUB Sulteng yang telah melaksanakan tugas dengan sangat baik dalam menjaga kerukunan umat beragama. Kami berkomitmen untuk mendukung program kerja FKUB ke depan,” ujar gubernur.
Sementara itu, Ketua FKUB Provinsi Sulteng, Prof. KH. Zainal Abidin menyampaikan, tujuan audiensi ini adalah untuk menjalin silaturahmi sekaligus melaporkan program kerja FKUB ke depan. Salah satu program prioritas yang dilaporkan adalah rencana pembangunan sekretariat FKUB Provinsi Sulteng. */JEF