Gubernur Sulbar Temui APINDO Sulteng di Rakernas, Dorong Kolaborasi Investasi Lintas Provinsi

BANDUNG, MERCUSUAR — Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka, bertemu dengan pengurus Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Sulawesi Tengah (Sulteng), di sela pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-34 APINDO yang digelar di Kota Bandung, Jawa Barat. Pertemuan ini menjadi momen strategis untuk memperkuat sinergi antarprovinsi dalam mendorong iklim investasi yang kondusif dan kolaboratif di kawasan timur Indonesia.

Suhardi yang hadir sebagai salah satu pembicara utama dalam forum tersebut, melakukan dialog langsung dengan Ketua APINDO Sulteng, Wijaya Chandra, didampingi Ketua APINDO Sulbar, Arman Salimin, beserta jajaran pengurus dari kedua wilayah. Dalam kesempatan itu, Suhardi menyampaikan kesiapan penuh Pemerintah Provinsi Sulbar, untuk membuka ruang selebar-lebarnya bagi investor, dengan jaminan kemudahan perizinan, insentif fiskal, dan kepastian hukum.

Ia juga memaparkan sejumlah sektor potensial di Sulbar, termasuk pertambangan, perkebunan, serta energi baru dan terbarukan. Salah satu proyek unggulan yang disampaikan adalah rencana pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Sungai di wilayah Lariang yang diperkirakan mampu menghasilkan daya hingga 200 megawatt. Menurutnya, dengan dukungan lintas sektor dan percepatan penataan ruang wilayah, Sulbar siap menjadi destinasi investasi unggulan di kawasan Indonesia Timur.

Menanggapi hal itu, Ketua APINDO Sulteng, Wijaya Chandra, menyambut positif ajakan Gubernur Sulbar dan menyatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung agenda investasi lintas wilayah. Ia menilai, kerja sama antarprovinsi seperti ini menjadi kunci dalam menghadirkan kawasan pertumbuhan ekonomi baru yang berkelanjutan, terlebih mengingat posisi geografis Sulbar dan Sulteng yang saling terhubung dan berpotensi besar dikembangkan secara sinergis.

Rakernas ke-34 APINDO tahun ini dihadiri oleh jajaran pengurus dari 34 provinsi dan seluruh kabupaten/kota se-Indonesia, serta sejumlah tokoh penting nasional. Di antaranya hadir Gubernur Sulbar, Wakil Gubernur Aceh, Gubernur Jawa Barat, serta sejumlah pejabat tinggi negara seperti Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Ekonomi Kreatif, serta Menteri UMKM. Kehadiran para tokoh tersebut menunjukkan pentingnya peran APINDO sebagai mitra strategis pemerintah dalam menyelaraskan arah kebijakan pembangunan ekonomi nasional.

Dalam suasana forum yang penuh antusiasme, pertemuan antara Gubernur Sulbar, Suhardi dan APINDO Sulteng menjadi bukti konkret bahwa pembangunan ekonomi daerah bukan hanya soal regulasi, tetapi juga tentang membangun jejaring kepercayaan antara pemerintah dan pelaku usaha. Kolaborasi ini diharapkan menjadi contoh model kerja sama regional yang mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi sekaligus menciptakan lapangan kerja baru di wilayah timur Indonesia. JEF

Pos terkait