PALU, MERCUSUAR – Universitas Tadulako (Untad) akan melaksanakan Rapat Senat Terbuka Luar Biasa, dalam rangka orasi ilmiah dan penerimaan sebagai anggota Dewan Profesor, Rabu (1/3/2023). Kegiatan ini akan dilaksanakan di Aula Fakultas Kedokteran Untad.
Orasi ilmiah dan penerimaan anggota Dewan Profesor kali ini, akan menghadirkan 10 profesor baru. Mereka masing-masing Prof. Dr. Daswati, M.Si dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Untad, dengan judul orasi ilmiah Dampak Psychological Capital Terhadap Karir dan Kinerja Pada Organisasi Publik, Prof. Dr. Ir. Hafsah, M.Sc dari Fakultas Peternakan dan Perikanan (FAPETKAN), dengan judul orasi ilmiah Optimalisasi Penggunaan Bahan Pakan Lokal pada Industri Pakan Ternak Unggas di Sulteng, Prof. Anang Wahid M. Diah, M.Si., Ph.D dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), dengan judul orasi ilmiah Polielektrolit sebagai Dopan Material Konduktif Perangkat Elektronik Organik, Prof. Astija, M.Si., Ph.D dari FKIp, dengan judul orasi ilmiah Peran Tumbuhan dan Bioteknologi Tumbuhan dalam Mengantisipasi Pemanasan Global dan Mengatasi Pemenuhan Kebutuhan Pangan, Prof. Ir. Ramlan, MP dari Fakultas Pertanian (FAPERTA), dengan judul orasi ilmiah Tantangan dan Inovasi Pengembangan Evaluasi dan Konservasi Lahan.
Selanjutnya, Prof. Dr. Naharuddin, S.Pd., M.Si dari Fakultas Kehutanan (FAHUTAN), dengan judul orasi ilmiah Integrasi Model Arsitektur Pohon Dalam Perencanaan Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai serta Implikasinya Terhadap Fungsi Hidrologi dan Erosi Tanah, Prof. Dr. Ir. Ramal, M.Sc dari FAPERTA, dengan judul orasi ilmiah Potensi dan Pemanfaatan Rumput Laut dalam Mendukung Pertanian Berkelanjutan, Prof. Dr. Ir. H. Imran Rachman, MP dari FAHUTAN, dengan judul orasi ilmiah Konstruksi Pengetahuan Pembangunan Hutan Berbasis Kearifan Lokal, Prof. Dr. Ir. Muhammad Ansar, MP dari FAPERTA, dengan judul orasi ilmiah Rekayasa Lingkungan Tumbuh, Salah Satu Strategi Pengembangan Tanaman Hortikultura di Luar Lingkungan Konvensionalnya, Prof. Dr. Syahruddin Hattab, M.Si dari FISIP, dengan judul orasi ilmiah Dampak Dari Toxic Leadership Terhadap Keinginan Berhenti dan Perilaku Kerja Konterproduktif di Organisasi Publik.
Dengan ketambahan 10 profesor baru ini, Untad kini telah memiliki 65 orang profesor. JEF