KAWATUNA, MERCUSUAR – Mengisi liburan sekolah, Lembaga Pendidikan Rumah Qur’an, Nurul Ilmi Alfath menyelenggarakan Camping Qur’an di lapangan depan TPS Nurul Ilmi Alfath, pesertanya sebanyak 118 anak-anak di Kelurahan Kawatunan, utamanya anak didik TPA Nurul Ilmi Alfath dan beberapa TPA sekitarnya selama 2 hari mengisi liburan meraka dengan kegiatan tersebut yang bertema “Merajut Ukhuwah dalam dekapan Al-Quraan” dengan berbagai perlombaan baca Quraan,lomba Azan,bacaan surah pendek dan kegiatan keagaaman.
“Kegiatan Quran Camp ini bertujuan untuk mengajak para peserta bersemangat menghafal quran. Selain itu juga untuk memanfaatkan waktu libur anak-anak agar diisi dengan kegiatan yang bermanfaat kata Dina Yulianti, selaku Fasilitator Rumah Quraan Nurul Ilmi Alfath, Jumat (31/12/2021).
Kegiatan ini menurut Dina merupakan progam rutin liburan akhir tahun sebagai sarana mendekatkan anak-anak kepada Al-Qur’an. Camp Qur’an periode ke-III ini ditargetkan untuk 100 anak, tapi ternyata jumlahnya mengalami kenaikan yakni 118 peserta yang berasal dari berbagai Sekolah Dasar (SD) mulai umur 7 hingga umur 9 tahun keatas.
Quraan Camp ke III kali ini mengajak beberbagai sponsor dalam pelaksanaanya terutama komunitas Bisnis TDA Palu devisi TDA Peduli, Organisasi IPEKB,Rumah KueKu Az-Zahra,Amar mini swalayan dan Apotik Mediokta dr.Faris SpOg,untum itu pembukaan Quraan Camp dihadiri Sekretaris Lurah Kawatuna, Andi Maddennuang.
Para peserta mendapatkan materi tentang cara menghafal Al-Quran dengan cepat dan mudah. Selain itu, para peserta juga diberikan motivasi mengenai keutamaan Al-Quran, sehingga bisa memberikan semangat kepada mereka untuk tetap dekat dengan Al-Quran.
Dina berharap, setelah mengikuti Quran Camp anak-anak bisa menambah hafalan qurannya. Lebih dari itu, ia berharap agar nilai-nilai Al Quran bisa menjadi bekal untuk mereka menjalankan kehidupan di masa depan.
“Selain sebagai pengisi liburan sekolah yang bermanfaat, Camp Qur’an ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengajak anak lebih mencintai al-Qur’an, sehingga anak akan menjadikan Al-Qur’an sebagai pijakan kehidupan di dunia,” tandas Dina.
“Acaranya seru, tidak membosankan. Saya juga bisa menambah teman baru, jadi tambah semangat buat menghafal Qurannya,” ungkap salah satu peserta.
Kegiatan selama Camp Qur’an meliputi, menghafal Al-Qur’an atau Ziyadah Tahfidz, belajar meneladani kisah Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya, materi adab, tafakur alam, outbond, olah raga yang semuanya dikemas dengan model yang menyenangkan bagi peserta. ABS
