BULURI, MERCUSUAR – Infranstruktur jalan menuju ke lokasi Palu Salonde Percussion, tepatnya di Dusun Salena, Kelurahan Buluri, Kecamatan Ulujadi, tepatnya di lokasi penerbangan Paralayang, kini masih dalam kondisi memprihatinkan, karena sulit dilewati kendaraan roda empat dan membutuhkan pembenahan segera dari instansi terkait.
Hal ini mengingat sepanjang akses masuk ke lokasi tersebut, dari perkampungan Salena ke lokasi Paralayang (titik kegiatan red.), selain belum diaspal, juga masih bergelombang. Bahkan, sejumlah tanjakan terjal sulit dilewati kendaraan roda empat.
Bahkan, kendaran milik tim dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu yang memantau kesiapan lokasi kegiatan sebanyak dua mobil, tidak ada yang bisa tembus ke titik lokasi Paralayang yang rencananya menjadi lokasi kegiatan. Bukan hanya itu, mobil yang dikendarai oleh Kepala Disdikbud Kota Palu, Ansyar Sutiadi, sempat mengalami bocor ban akibat bebatuan tajam sepajang jalan. Akibatnya rombongan terpaksa berjalan kaki ke lokasi Paralayang.
Setelah sampai di lokasi Pralayang, keadaan lokasi inipun masih membutuhkan pembenahan dari instansi terkait, untuk mamastikan lokasi ini betul-betul layak dijadikan tempat pelaksanaan kegiatan Palu Salonde Percussion.
“Masih banyak yang perlu pembenahan, Dinas PU Kota Palu diharapkan betul-betul bisa menyelesaikan ini, sebelum hari pelaksanaan kegiatan,” kata Kadisdikbud Kota Palu, Ansyar Sutiadi, Jumat (13/7/2018).
Hal ini mengingat kegiatan Palu Salonde Percussion tinggal menghitung hari, di mana kegiatan ini akan dilaksanakan tanggal 8 Agustus 2018.
“Sisa waktu kedepan, harus bisa digunakan sebaik mungkin untuk memperbaiki infrastruktur jalan, karena ini akses menuju lokasi kegiatan,” harap Ansyar Sutiadi.
Di tempat yang sama, Kabid Bina Marga Dinas PU Kota Palu, Alfina, memastikan sebelum hari pelaksanaan, infrastruktur jalan menuju lokasi tersebut sudah selesai, begitu juga dengan lokasi kegiatannya, sudah dapat digunakan dengan baik.
“Saya memastikan, sebelum kegiatan, jalan itu sudah bisa diakses dengan baik oleh kendaraan menuju lokasi kegiatan, namun saya tidak bisa memastikan apakah diaspal atau tidak,” kata Alfina.
Alfina mengaku akan segera menurunkan alat berat, paling tidak tiga unit, untuk mempercepat perbaikan infrastruktur jalan menuju lokasi kegiatan tersebut. UTM