TIPO, MERCUSUAR – Jasad Rendi (20) seorang pemuda di Kelurahan Tipo, ditemukan mengapung di
perairan Teluk Palu, Jumat (7/4/2023) siang. Tim SAR yang melanjutkan pencarian pada hari kedua
menerima informasi dari warga yang curiga ada sesuatu mengapung di tengah laut, kemudian hal itu
dilaporkan ke Tim SAR Gabungan.
Koordinator Lapangan, Juniko mengatakan,jasad korban ditemukan mengapung pada jarak sekitar 15
meter dari pinggir pantai dan berjarak 350 meter dari lokasi kejadian. Jasad korban pertama kali dilihat
salah seorang warga yang sedang duduk di teras rumahnya yang berada di pinggir laut, lalu hal itu
dilaporkan ke tim SAR gabungan.
“Kemudian tim langsung bergegas ke tkp dan melakukan evakuasi,”jelasnya.
Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR ditutup dan seluruh unsur gabungan kembali ke
kesatuan masing-masing.
Sebelumnya, pencarian hari pertama, pemuda yang tenggelam di perairan Teluk Palu belum
membuahkan hasil atau masih nihil. Tim SAR yang melakukan pencarian hingga sore hari, terpaksa
harus menghentikan sementara pencarian, karena sesuai SOP, pencarian tidak dilakukan pada malam
hari.
“Masih nihil pak,” ujar Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Palu,Andi Sultan, Kamis (6/4/2023) malam.
Diketahui, seorang pemuda bernama Rendi (20) warga Kelurahan Tipo, Kecamatan Ulujadi, dikabarkan
tenggelam setelah menyelamatkan kedua saudaranya, yang mengalami kondisi membahayakan, saat
sedang memancing di perairan Teluk Palu, Kamis (6/4/2023) dini hari.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Palu, Andrias Hendrik Johannes mengatakan, dari
informasi yang diperoleh,kejadian berawal pada Kamis sekira pukul 03.00 wita, Rendi bersama kedua
saudaranya Anggi (23) dan Ibnu Arabi (15) memancing di sekitar Teluk Palu, lalu perahu yang digunakan
mengalami kebocoran. AMR
Jasad Pemuda Tipo Ditemukan Mengapung
