BESUSU BARAT, MERCUSUAR – Menghadapi situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Palu, Polresta Palu bakal membentuk satuan tugas khusus (Satgas) khusus, yang akan intens melakukan kooordinasi dengan pihak penyelenggara Pemilu. Demikian dikatakan Kapolresta Palu, Kombes Pol Barliansyah, belum lama ini.
Dia melanjutkan, berbagai langkah strategis telah disiapkan untuk memastikan pelaksanaan Pilkada yang aman, tertib, dan damai di seluruh wilayah Kota Palu.
Barliansyah mengatakan, salah satu langkah yang dilakukan yakni mengintensifkan koordinasi dengan Pemerintah Kota Palu serta pihak penyelenggara Pilkada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (BAWASLU) Kota Palu.
“Kita telah melalui berbagai pertemuan serta koordinasi rutin dilakukan untuk membahas berbagai aspek pengamanan, termasuk distribusi logistik pemilu, pengawasan kampanye, dan antisipasi potensi konflik,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Polresta Palu juga bekerja sama dengan TNI dalam mengamankan wilayah-wilayah yang dianggap rawan. Instruksi khusus telah diberikan kepada personel di masing-masing wilayah, terutama di Palu Selatan dan Palu Barat, di mana kedua wilayah tersebut merupakan tempat berkantornya KPU/BAWASLU Kota Palu (Bagian Palu Selatan) dan BAWASLU Provinsi Sulteng di Palu Barat, yang juga dikenal memiliki wilayah yang luas dan tingkat kerawanan tinggi.
Sementara, Komandan Kodim 1306 Kota Palu, Letkol Inf Rivan Rambudito Rivai, menyatakan kesiapan TNI untuk membantu Polri dalam pengamanan Pilkada.
“Kami akan menyiapkan personel di setiap titik rawan. Penempatan pasukan dilakukan secara strategis untuk memastikan respon cepat jika terjadi situasi darurat,” jelas Rivai.
Palu Selatan dan Palu Barat mendapat perhatian khusus dalam pengamanan Pilkada. Dengan luas wilayah yang signifikan dan potensi konflik yang tinggi, Polsek di kedua wilayah ini telah menyiapkan strategi pengamanan yang komprehensif.
Kapolsek Palu Selatan, AKP Velly, menyampaikan,pihaknya telah melakukan pemetaan daerah rawan dan meningkatkan patroli di titik-titik tersebut.
“Kami juga melibatkan tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat dalam menjaga situasi tetap kondusif. Sosialisasi mengenai pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada terus dilakukan,” ujar Velly.
Hal senada disampaikan Kapolsek Palu Barat Iptu Makmur Johan yang menekankan pentingnya sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menciptakan suasana pemilu yang damai.
“Kami mengimbau kepada seluruh warga untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan di lingkungan masing-masing dan segera melaporkan jika ada hal-hal mencurigakan,” kata Johan. AMR