BESUSU TENGAH, MERCUSUAR – Kebakaran terjadi di Jalan Setia Budi, Lorong Setia Budi 1, Kelurahan Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur, Kamis (24/10/2024). Kebakaran menghanguskan empat petak indekos semi permanen.
Menurut saksi mata, api pertama kali dilihat oleh seorang penghuni kost, Nursliansyah (44) sekira pukul 08.57 Wita. Ia melihat kepulan asap hitam muncul dari bagian belakang kos. Penghuni kos pun langsung berteriak meminta tolong dan lari untuk menyelamatkan diri.
“Sebelum kebakaran, saya sempat mendengar suara ledakan, kemungkinan dari gardu listrik, tiba-tiba langsung ada api di atap, terlihat kabel listrik juga terbakar,” ucapnya.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Palu, Hasan Lahinding mengataksn, setelah menerima laporan, pihaknya langsung menurunkan sedikitnya 30 personel dengan kendaraan pemadaman sebanyak lima unit armada.
“Laporan kebakaran itu kota terima sekira jam 09.05 Wita, dan langsung menurunkan personel dan armada untuk memadamkan api,” jelas kadis.
Dia menambahkan, upaya untuk memadamkan api berlangsung sekira 30 menit, kondisi bangunan semi permanen itu membuat kobaran api cepat membesar dan menhanguskan bangunan lainnya.
Api berhasil dipadamkan sekira pukul 09.47 Wita. Meski kebakaran ini menyebabkan kerusakan total pada bangunan kost yang sebagian besar terbuat dari bahan kayu semi permanen, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.
Ketua RT 09 RW 02, Juanda mengungkapkan, dari informasi yang dia peroleh semua barang milik penghuni kos ludes terbakar, tidak ada yang bisa diselamatkan.
“Dari informasi yang kami kumpulkan, semua barang penghuni kos habis terbakar yang tersisa hanya baju di badan, tapi semua penghuni kos berhasil menyelamatkan diri,” jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Palu Timur, Iptu Siti Elminawati saat dihubungi menyebutkan, penyebab kebakaran masih belum bisa dipastikan. Namun, indikasi kebakaran mungkin disebabkan oleh arus pendek listrik.
“Bangunan kost yang mudah terbakar karena terbuat dari kayu, ditambah dengan angin kencang, membuat api cepat menyebar,” ungkap kapolsek.
Kapolsek mengimbau, dengan semakin seringnya kasus kebakaran akibat korsleting listrik di area permukiman berbahan kayu, masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap potensi kebakaran. IKI/AMR
