Kebutuhan Guru Vokasi Harus Dipenuhi

HAELL VOKASI

PALU, MERCUSUAR – Ada sejumlah kendala yang dihadapi dalam meningkatkan kualitas mutu pendidikan dan lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), kendala yang paling utama yaitu ketersediaan guru vokasi. Untuk itu, pemerintah harus segera memenuhi kebutuhan guru vokasi untuk SMK.

“Adapun kebijakan yang dikeluarkan pemerintah untuk memberikan keahlian ganda terhadap guru sedikit membantu ketersediaan guru vokasi, tetapi masih belum mampu memenuhi secara keseluruhan. Untuk saat ini, jalan satu-satunya untuk memenuhi kebutuhan guru vokasi yaitu, guru dengan jurusan tertentu yang kekurangan jam mengajar diberikan diklat atau pendidikan untuk keahlian ganda,”jelasnya, Jumat (25/5).

Kepala SMK Swadaya 1 Palu, Ridwan menuturkan secara keseluruhan Sulawesi kekurangan banyak guru vokasi. Banyak hal yang menyebabkan itu, salah satunya banyak jurusan yang dibuka di SMK, tetapi Perguruan Tinggi tidak memproduksi guru-guru di bidang tersebut.

Lebih lanjut, SMK Swadaya 1 Palu tahun ini membuka jurusan perhotelan, sementara untuk guru produktif yang akan mengajar keahlian di bidang perhotelan, pihak sekolah menggunakan salah satu guru yang memiliki keahlian ganda, sebab, guru produktif perhotelan masih sangat kurang.

Sementara itu, selain kekurangan guru vokasi, juga kendala lainnya adalah tersediaan alat praktek yang memadai untuk memenuhi standar industri. Ditambah lagi khusus untuk SMK Swadaya 1 Palu, terkendala dengan kekurangan siswa, apalagi beberapa tahun terakhir siswa sangat berkurang.

Sehingga pemerintah harus bisa memenuhi kebutuhan tersebut karena sekolah hanya bisa mengharapkan bantuan dari pemerintah dalam hal pengadaan. Terutama dalah guru vokasi yang sangat dibutuhkan oleh seluruh sekolah.UTM

 

Pos terkait