BIROBULI UTARA, MERCUSUAR – Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah DR. H. Rusman Langke, M. Pd, mengatakan mendapatkan Kado Istimewa pada peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini.
Kado tersebut, kata Kemenag berbentuk berbagai prestasi yang diraih sejumlah madrasah di tingkat nasional menjelang peringatan Hari Sumpah Pemuda. Sejumlah madrasah yang berhasil meraih prestasi tersebut yaitu MAN IC Palu hingga berbagai santri dari berbagai pondok pesantren di Sulteng yang berhasil meraih juara pada ajang Pekan Olahraga dan Seni Diniyah (Porsadin) tingkat nasional.
Terbaru MAN IC Kota Palu berhasil meraih sejumlah prestasi pada Ajang Remaja Untuk Indonesia Berkarya (Arunika), yang diselenggarakan MAN IC Gorontalo dari 25 sampai dengan 27 Oktober 2019 belum lama ini.
“Saya selaku Kepala Kanwil Kemenag Sulteng tentunya merasa bangga dengan prestasi ini, karena diraih pada saat peringatan Hari Sumpah Pemuda. Semoga kedepannya lebih banyak lagi madrasah yang berhasil meraih prestasi yang membanggakan di tingkat Nasional,” kata Rusman, Senin (28/10/2019).
Dengan prestasi ini menggambarkan bahwa pembinaan siswa-siswi pada MAN IC Kota Palu mengarah pada peningkatan mutu peserta didiknya. Tentunya prestasi ini juga adalah indikator prestasi guru dan tenaga kependidikan lainnya, terutama Kepala Madrasah MAN IC Kota Palu.
“Kami mengharapkan prestasi ini terus dapat dipertahankan dan ditingkatkan di masa masa akan datang,” terangnya.
Sementara itu, Kepala MAN IC Palu Soim Anwar mengaku bersyukur atas prestasi yang diraih oleh anak anak kita di Arunika. “Alhamdulillah, ini merupakan kado terindah dipersembahkan oleh anak anak di hari bersejarah Sumpah Pemuda,”ungkapnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh guru yang telah mendukung dan memberikan yang terbaik kepada siswa siswi MAN IC. Ada pun perolehan prestasi siswa siswi MAN IC Palu pada ajang Arunika diantaranya, Juara 1 Olimpiade Biologi nama Haya Nurhidayah, Juara 1 Olimpiade Geografi atas nama Irnanda, Juara 1 English Debate atas nama Rakan Putra, Ahmad Tsaqief Ghiffary dan Cici Nurhalizah, Juara 1 Short Movie atas nama Fajri Riyanto dan Rizqi Raehan Basatu.
Selanjutnya Juara 2 Olimpiade Fisika atas nama Zoelfikar Romicio, Juara 2 Olimpiade Matematika nama Mohammad Faryansyah Hidayat, Juara 2 Mural nama Muhammad Arhab, Arya Nugraha dan Miftahul Jannah, Juara 2 Essai atas nama Farhana Rahmatia Walangadi, Juara 2 Short Movie nama Kiran Binanto dan Andi Ikbal, serta Juara 3 Fotografi atas nama Farma Tsaqif. UTM