SIGI, MERCUSUAR – Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kementerian Kesehatan, Didik Budjianto, menyerahkan secara simbolis bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dalam penanganan Schistosomiasis, kepada Wakil Bupati (Wabup) Sigi, Samuel Yansen Pongi, di Aula Kantor Bupati Sigi sementara, Rabu (22/9/2021).
APD penanganan Schistosomiasis diserahkan, pada saat Rapat Koordinasi (Rakor) penanggulangan Schistosomiasis bersama Kementerian Kesehatan, di Aula Kantor Bupati Sigi sementara, Rabu (22/9/2021).
Wabup Sigi, Samuel Yansen Pongi dalam sambutannya mengatakan, terkait upaya eliminasi Schistosomiasis di Kabupaten Sigi. Pemerintah Kabupaten Sigi saat ini telah membuat master plan penanganan eliminasi penyakit Schistosomiasis, yang nantinya juga direncanakan akan dibuatkan peraturan bupati.
Dirinya berharap, dengan master plan yang telah dirancang ini, nantinya pemerintah pusat melalui Kemenkes maupun Pemerintah Provinsi Sulteng melalui Dinas Kesehatan, dapat membantu dalam hal penganggarannya.
“Karena kami sangat membutuhkan dukungan, baik moril maupun materi, mengingat Kabupaten Sigi yang memiliki keterbatasan dalam hal pendanaan. Terlebih pada kondisi saat ini dalam masa pandemi COVID-19,” ujarnya.
Melalui rapat kordinasi ini, besar harapan wabup, semua pihak dapat berkomitmen dan memiliki plan dan tujuan dalam eliminasi Schistosomiasis di Kabupaten Sigi.
Sementara itu, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kemenkes, Didik Budjianto menyampaikan, kasus penyakit Schistosomiasis di Asia Tenggara, saat ini hanya ada di Sulteng, yaitu di Kabupaten Sigi dan Poso.
Dirinya berharap dapat berkolaborasi dengan pemerintah daerah, untuk menangani dan eliminasi penyakit Schistosomiasis ini.
Hadir juga dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulteng, dr. I Komang Adi Sujendra, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi, Roland Franklin, serta Balai Litbangkes Donggala. AJI/*