PALU, MERCUSUAR – Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Alamsyah Palenga, mengharapkan kerja sama dengan Bank Negara Indonesia (BNI), dapat membuat usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) milik kader, mampu bersaing di pasaran dan naik kelas.
“Saya berharap kita semua memanfaatkan forum ini sebaik-baiknya, agar level UMKM kita naik kelas,” katanya, Selasa (5/6/2021).
Ia menjelaskan, urusan kemandirian ekonomi kader bukan kali ini saja didorong, karena pada masa sebelumnya telah digagas ekonomi inklusif.
Namun, pihaknya perlu terobosan besar, sehingga kemandirian kader dan organisasi naik level lebih tinggi.
“Sebenarnya urusan UMKM ini sudah sejak lama di Ansor,” katanya.
Pimpinan Cabang BNI Kota Palu, Sutarno mengatakan, pada dasarnya pihaknya berkomitmen dari tingkat pusat hingga daerah, dengan adanya kerja sama BNI dan Ansor. Kerja sama ini berupa akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan pembukaan agen 46 BNI.
“Target itu untuk dilampaui,” katanya.
Ia berharap, kader-kader Ansor yang memiliki usaha bisa berkolaborasi, agar dapat menikmati hasilnya, sedangkan perbankan juga akan memperoleh manfaatnya.Ia menyebut secara umum BNI siap bermitra terkait dengan KUR dan juga Agen 46.
“Kalau di Palu sebagian besar kita di sektor perdagangan industri, kemudian perikanan di Kabupaten Donggala,” tambahnya. ANT