Kesra Imbau Panitia Kurban Terapkan 3M

kesra

TANAMODINDI, MERCUSUAR – Adanya wabah virus corona, maka tata cara penyembelihan hewan kurban akan berbeda pada tahun ini dan mengikuti protap protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun (3M). Semuanya itu dilakukan agar terhindar dari risiko penularan Covid-19.

Demikian disampaikan Kabag Kesra Setda Kota Palu, Awaludin, Selasa (28/7/202). Dia melanjutkan, sebelumnya Kesra telah mengedarkan surat informasi penyembelihan hewan kurban dengan 3M dan meminta menyampaikan jumlah kurban baik disembelih sendiri atau diserahkan ke panitia pemotongan di Kesra, namun hingga hari kemarin belum ada data yang masuk.

“Kita masih menunggu ini, mungkin besok baru masuk semua pastinya berapa dan dimana saja, untuk lokasi kita tetap seperti tahun lalu di parkiran mobil kantor Setda Palu dan membagikan kupon pada warga untuk mendapatkan daging kurban,” jelas Awaludin.

Begitu pula untuk hewan kurban wali kota dan wakil wali kota belum ada petunjuk dimana mereka akan berkurban dan juga jumlahnya. Awaludin juga mengajak para ulama untuk menjalankan aturan dengan disiplin, terlebih untuk selalu mengingatkan para petugas yang memotong hewan kurban.

“Kedisplinan masyarakat harus semakin meningkat dengan menerapkan 3M di berbagai aktivitas. Ini adalah komitmen bersama agar jumlah orang yang terkena virus corona bisa terus berkurang dan wabah bisa segera berakhir,” jelasnya.

Adapun cara penyembelihan hewan kurban petugas harus dilengkapi alat pelindung diri seperti masker atau face shield dan sarung tangan. Kemudian melakukan pengukuran suhu tubuh di setiap pintu masuk dengan thermo gun, dan penyembelihan hewan kurban hanya dihadiri panitia kurban yang dibatasi jumlahnya.

“Panduan yang sudah ditetapkan itu harus dijalankan karena untuk keselamatan kita bersama,” kata dia. ABS

Pos terkait