Ketua Sinode EHKN Jerman Kunjungi MUI Kota Palu

Ketua Sinode Evangelische Kirche in Hessen und Nassau (EHKN) atau Gereja Injili di Hesse dan Nassau di Jerman, Revern Deltev Knoche, mengunjungi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palu, Kamis (11/7/2024). FOTO: DOK MUI KOTA PALU

SIRANINDI, MERCUSUAR – Ketua Sinode Evangelische Kirche in Hessen und Nassau (EHKN) atau Gereja Injili di Hesse dan Nassau di Jerman, Revern Deltev Knoche, mengunjungi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palu, Kamis (11/7/2024).

Dalam kunjungan itu, Revern Deltev Knoche didampingi oleh Ketua Jemaat Reinmein Jerman, Jens Balondo, dan Ketua Umum Majelis Sinode Gereja Protestan Indonesia Donggala (GPID), Alexander Zeit Rondonuwu, beserta pengurus GPID. Mereka disambut oleh Ketua MUI Kota Palu, Prof. Dr. Zainal Abidin., M.Ag, dan Sekretaris MUI Kota Palu, Dr. Ulumuddin, beserta jajaran pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulteng.

Prof. Zainal Abidin mengatakan, MUI Palu menyambut baik kehadiran Ketua Sinode Evangelische Kirche in Hessen und Nassau (EHKN) Jerman di Sulteng.

“Kami tentu merasa bangga dikunjungi oleh Ketua Sinode Evangelische Kirche in Hessen und Nassau (EHKN) Jerman. Kantor MUI Kota Palu sangat kecil, namun hati kami besar untuk menyambut bapak dan rombongan yang tiba di MUI Palu,” kata Prof. Zainal Abidin.

Pertemuan antara Revern Deltev Knoche dan rombongan dengan pengurus MUI Palu dan FKUB Provinsi Sulteng, dirangkaikan dengan dialog tentang situasi kerukunan umat beragama di Sulteng.

Prof. Zainal Abidin mengemukakan, kehadiran Revern Deltev Knoche di Kantor MUI Kota Palu, menjadi satu simbol bahwa MUI Palu terbuka dan siap bekerja sama dengan multi pihak, di dalam ataupun luar negeri.

Sinergi atau kerja sama antar organisasi keagamaan, serta kerja sama organisasi keagamaan dengan mulit pihak sebut Prof. Zainal Abidin, bertujuan untuk membangun dan meningkatkan kemaslahatan umat.

“Karena kami berkeyakinan bahwa, agama hadir untuk membangun kemaslahatan umat,” sebutnya.

Lewat kerja sama tersebut, kata dia, maka semua organisasi keagamaan dan semua stakeholder terkait akan bekerja bersama untuk meningkatkan kualitas kerukunan.

Kata dia, situasi dan kondisi kerukunan daerah Kota Palu dan Provinsi Sulteng sudah sangat baik. Di mana, kehidupan keagamaan dan hubungan antar umat beragama terjalin dengan baik.

“Hal ini karena majelis – majelis agama berkeyakinan, persatuan dan kesatuan menjadi hal yang mendasar dan sangat penting,” ungkapnya.

Ketua Sinode Evangelische Kirche in Hessen und Nassau (EHKN) Jerman, Revern Deltev Knoche, mengaku senang dapat berjumpa dan bersilaturahmi dengan ketua dan jajaran pengurus MUI Palu dan FKUB Provinsi Sulteng.

Deltev mengatakan, di Jerman, dialog atau diskusi mengenai kerukunan umat beragama juga biasa dilaksanakan, yang melibatkan tokoh lintas agama dan mazhab.

Ia berharap agar dialog – dialog antar tokoh lintas agama di Sulteng terus ditingkatkan dan digencarkan, demi memperkuat hubungan antar umat beragama. */JEF

Pos terkait