UJUNA, MERCUSUAR – Ratusan kaum muda dari denominasi gereja di Kota Palu dan sekitarnya hadir dalam Ibadah Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) menyambut paskah. Ibadah yang bertujuan membangkitkan semangat spiritual kaum muda itu diinisiasi oleh Sahabat Kaum Muda (SKM), bertempat di Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Gajah Mada, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Ujuna, Senin(18/3/2024) malam.
Pembicara pada KKR Paskah itu, Obaja Reinheart dalam khotbahnya mengajak seluruh kaum muda, agar mampu menjadi pasukan Tuhan dan bangkit melakukan pelayanan di tengah-tengah masyarakat melalui talenta yang diberikan Tuhan.
“Meskipun teman-teman pemuda yang hadir saat ini, berasal dari berbagai gereja, namun di dalam Tuhan Yesus kita selalu bersatu,” ucapnya.
Dia melanjutkan, sebagai anak-anak muda yang tak lepas dari berbagai permasalahan dan pengaruh pergaulan buruk, maka para pemuda hendaknya senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan.
“Jangan rokok, drugs dan miras serta hal-hal negatif lainnya, menjadi tempat pelarianmu ketika mendapat masalah, tetapi larilah kepada Tuhan,”tambahnya.
Sementara, Ketua Panitia sekaligus Koordinator SKM, Elisar Aryo Satmoko, mengatakan, para pihak yang tergabung sebagai penyelenggara KKR Paskah merupakan gabungan jemaat dari berbagai denominasi gereja, yang terpanggil dan peduli terhadap peningkatan spriritual para kaum muda, sehingga tidak mudah terpengaruh dalam pergaulan bebas.
Pada kesempatan itu, Aryo mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut berpartisipasi serta memberi dukungan baik tenaga maupun materil, sehingga KKR Paskah bisa terlaksana dengan baik.
“Terimas kasih kepada semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, atas dukungannya, sehingga ibadah KKR ini bisa terlaksana,” ujarnya.
Untuk diketahui, SKM merupakan wadah bagi anak-anak muda yang ingin melibatkan diri dalam pelayanan rohani Kristen. Kedepannya SKM bukan hanya bergerak dalam bidang kerohanian, namun juga akan bergerak dalam aksi-aksi sosial serta bergerak di bidang pendidikan seperti membuka les bahasa asing bagi para kaum muda, sehingga sumber daya anak muda juga mengalami peningkatan.
“Kami rindu melalui wadah ini, iman para kaum muda lebih bertumbuh, sehingga nama Tuhan semakin dimuliakan,” jelasnya.
Staf Bimas Kristem Kemenag Kota Palu, Orianti Sallata S.Th berharap penyelenggaraan KKR Paskah yang melibatkan kaum muda itu, dapat lebih intens dilaksanakan, demi membentuk generasi gereja yang senantiasa takut akan Tuhan dan selalu mengandalkan Tuhan dalam kehidupan setiap hari.
“Sebagai generasi penerus gereja, masa paskah ini mari kita senantiasa maknai dan renungkan pengorbanan Yesus Kristus bagi dosa umat manusia,” ucapnya. AMR
