PALU, MERCUSUAR – Komisi C DPRD Kota Palu melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap sejumlah proyek pembangunan drainase di Kota Palu, Selasa (17/12/2024).
Sidak ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi C, Abdurahim Nasar Al-Amri, didampingi Sekretaris Komisi C, Andris, Wakil Ketua, Zet Pakan, serta beberapa anggota lainnya, termasuk Vivi, Lewi, Alfian Caniago, Andika, dan Mutmainah Korona.
Dalam sidak tersebut, Sekretaris Komisi C, Andris menyoroti berbagai masalah di lapangan, salah satunya adalah tumpukan material proyek yang dibiarkan begitu saja di pinggir jalan. Hal ini telah menyebabkan kecelakaan di beberapa lokasi, termasuk di Jalan Wahidin.
“Penutup drainase di Jalan Wahidin itu dipasang asal-asalan. Bahkan, beberapa sudah pecah. Selain itu, material seperti pasir dibiarkan menumpuk di jalan, membahayakan pengendara,” jelas Andris.
Lokasi lain yang menjadi perhatian Komisi C mencakup Sungai Wera, Sungai Manonda, Kedondonh, Pasar Bulili, dan Jalan Wahidin. Kondisi di lapangan menunjukkan bahwa beberapa proyek drainase dikerjakan dengan kualitas yang tidak sesuai standar, sehingga menimbulkan risiko keselamatan bagi masyarakat.
Sekretaris Komisi C itu menegaskan akan meminta pertanggungjawaban dari pihak terkait, termasuk kontraktor yang terlibat.
“Kami akan mendalami lebih lanjut terkait pihak-pihak yang bertanggung jawab atas pengerjaan proyek ini. Intinya, semua harus dilakukan sesuai dengan aturan dan standar kualitas,” ujar Andris.
Dengan sidak ini, Komisi C berharap adanya perbaikan signifikan pada proyek-proyek drainase yang tengah berlangsung di Kota Palu demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat. **