BALAROA, MERCUSUAR – Komunitas Kopla Sulteng membagikan seribu masker kepada penyintas korban likuefaksi yang masih bertahan di tenda pengungsian Balaroa, Jumat (10/4/2020). Aksi ini sebagai rasa kepedulian terhadap penyintas untuk mencegah virus corona (Covid-19).
Koordinator Kopla, Sofyan mengatakan masker yang dibagikan diharapkan bisa sedikit membantu penyintas dalam beraktifitas di luar tenda. Apalagi, para penyintas belum memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap. Masker yang dibagikan berkat donasi dari anggota Kopla.
“Kami memilih lokasi ini untuk bagi-bagi masker, karena disini lebih membutuhkan. Sebagain besar kan mereka belum berpenghasilan dan rumah tetap,”kata Sofyan.
Ia berharap, masker yang dibagikan bisa meminimalisir penyebaran virus corona, khususnya di area pengungsian Balaroa.
Sementara itu, seorang penyintas Rosmini mengatakan, baru kali ini mendapatkan bantuan masker. Ia berharap, pemerintah bisa memperhatikan kondisi mereka yang masih bertahan di tenda pengungsian.
“Alhamdulillah dapat bantuan masker. Sekarang kalau keluar tenda atau beraktifitas di luar sudah bisa pakai masker,”ungkap Rosmini. IKI
