TANAMODINDI, MERCUSUAR — Pemerintah Kota Palu terus melangkah maju dalam memperkuat fondasi pembangunan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Langkah ini ditandai dengan telah dimulainya proses penyusunan Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan IPTEK Kota Palu Tahun 2025–2029 yang dibuka secara resmi pada akhir Juli lalu, melalui Seminar Awal di Ruang Rapat Bantaya, Kantor Wali Kota Palu.
Mewakili Wali Kota Palu, Sekretaris Daerah Irmayanti Pettalolo menyampaikan, seminar ini menjadi titik awal dari penyusunan dokumen strategis yang akan memuat visi, misi, strategi, serta program aksi lima tahunan dalam pengembangan IPTEK di Kota Palu.
Dalam sambutan tertulis wali kota yang dibacakannya, Irmayanti menekankan, IPTEK merupakan ruh dari setiap gerak pembangunan. Peta jalan ini diharapkan mampu mendorong pemanfaatan teknologi secara nyata di berbagai sektor prioritas seperti tata kelola pemerintahan, pendidikan, layanan kesehatan, dan pengelolaan lingkungan.
“Outcome dari dokumen ini bukan hanya peningkatan literasi IPTEK, tetapi juga penguatan daya saing daerah dan kesejahteraan masyarakat. Kami ingin Kota Palu menjadi kota yang adaptif terhadap perubahan, dan inovatif dalam menghadapi tantangan,” ujar Irmayanti.
Saat ini, proses penyusunan Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan IPTEK tengah memasuki tahap pengumpulan masukan dari berbagai pemangku kepentingan. Pemerintah Kota Palu mendorong kolaborasi aktif antara lembaga pemerintah, perguruan tinggi, sektor swasta, dan masyarakat dalam memetakan potensi riset, pengembangan teknologi, serta skema pendanaan inovasi.
Termasuk di dalamnya adalah rencana pembentukan pusat inovasi daerah, inkubator bisnis, dan penguatan jejaring riset, sebagai bagian dari ekosistem inovasi yang terintegrasi. Langkah ini juga mendukung pendekatan evidence-based policy dalam penyusunan RPJMD dan kebijakan strategis lainnya.
Irmayanti menegaskan, keberhasilan implementasi dokumen ini sangat bergantung pada keseriusan semua pihak dalam mengidentifikasi tantangan, menyusun pendekatan berbasis data, serta merancang kebijakan yang berpijak pada pengalaman inovatif yang telah tumbuh di tengah masyarakat Kota Palu.
Dalam waktu dekat, pemerintah daerah akan menggelar forum lanjutan untuk mendalami tema-tema strategis IPTEK, serta menyempurnakan rancangan peta jalan tersebut sebelum ditetapkan secara resmi. Langkah ini mempertegas komitmen Kota Palu dalam menjadi katalisator pemajuan inovasi daerah di Sulawesi Tengah. */JEF
