KPU Kota Palu Gelar Tes Tertulis Calon PPS

KPU - Copy

PALU, MERCUSUAR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu melaksanakan tes tertulis calon anggota panitia pemungutan suara (PPS) untuk pemilihan umum serentak tahun 2020, yang lulus seleksi administrasi.

“Tes tertulis itu dilaksanakan di dua tempat, untuk Kecamatan Palu Utara dan Mantikulore, Palu Timur,  di ruang Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah (Unismuh), sementara Kecamatan Ulujadi,  Tatanga dan Palu Selatan di Universitas Alkhairaat (Unisa),” ujar Komisioner Divisi Data, Idrus, di Kantor KPU Palu, Rabu (4/3/2020).

Dia mengungkapkan, pembagian wilayah tes tersebut, merupakan pertimbangan KPU untuk mendekatkan akses  peserta. Kata dia, pada ujian tersebut, peserta disajikan dengan 50 soal, dengan waktu pengisian 60 menit.

“Soalnya ujiannya, sekitar tugas dan kewenangan PPS, serta terkait hal teknis, seperti jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT), dan tupoksi PPS,” terangnya.

Kata Idrus, dalam penilaian tes calon PPS, tidak hanya semata pengisian soal, tetapi juga pada penilaian integritas saat ujian.

“Integritas saat ujian juga sangat mempengaruhi penilaian, tidak menyontek dan tidak membawa telepon genggam saat ke toilet. Pengalaman saat tes tulis PPK, ada salah seorang peserta yang memiliki nilai tinggi, tapi karena menyontek, maka digugurkan karena terkait dengan integritas itu,” jelasnya.

Idrus mengakui, dari 268 calon yang dinyatakan lulus administrasi, ada beberapa yang tidak bisa hadir mengikuti tes tertulis, dengan berbagai alasan yang akan dipertimbangkan oleh pihaknya. Karena dengan tidak hadirnya sejumlah peserta, menyebabkan tidak cukupnya jumlah pendaftar di sejumlah kelurahan.

“Kami menunggu pleno dengan KPU Provinsi, untuk membicarakan terkait yang tidak cukup jumlah pendaftarnya di bawah lima orang per kelurahan. Karena ada peserta yang melaporkan ke panitia, tidak bisa mengikuti ujian disebabkan karena neneknya meninggal. Itu bisa jadi pertimbangan,” tandasnya. RES

Pos terkait