LOLU SELATAN, MERCUSUAR – Staf Ahli bidang Ekonomi dan Keuangan Setda Palu, Yudhi Riyani Firman meminta kepada penerima bantuan Kelompok Usaha Bersama (Kube), dapat memanfaatkan bantuan tersebut sebaik mungkin.
Ia berharap tahun 2020 ini, alat bantuan usaha baik untuk usaha menjahit, usaha pengolahan abon telur, usaha jual sayur masak dapat dimanfaatkan lebih baik lagi, sebab alat yang dibantu lengkap dan bukan alat yang biasa namun kualitas bagus dan komplit, sebab yang diberikan pemerintah yang terbaik untuk masyarakat.
Diharapkan nantinya para pelaku usaha produktif dapat kembali melalukan aktifitasnya dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta perekekomian daerah. Dia menambahkan agar bantuan ini dapat menjadi nilai tambah bagi masyarakat.
“Jangan dilihat besar kecilnya bantuan yang diberikan, akan tetapi yang penting adalah niat dan tujuan kita guna meringankan beban produktif,” jelasnya, saat menghadiri sekaligus menyampaikan sambutan pada acara penyerahan bantuan kepada penerima Kube, di Kantor Kelurahan Lolu Selatan, Jumat (13/11/2020).
Dia juga berharap, Kelurahan Lolu Selatan dapat menjadi percontohan keberhasilan Kube dari kelurahan lain, karena menurutnya program Kube saat ini jauh lebih baik ketimbang tahun sebelumnya, dimana banyak kelompok Kube gagal, sebab kurangnya pengawalan sehingga bantuan produk banyak yang diperjualbelikan penerima bantuan.
“Kesalahan kami pada waktu itu, karena kurangnya pengawalan, sebab banyaknya jenis kelompok usaha, ada usaha menjahit, ada usaha jual kue, sehingga kami kesulitan pengawalan dan pengawasan, sehingga beberapa penerima Kube itu saat kami datang mengecek dan ternyata mereka sudah menjual alat bantuan tersebut,”ungkapnya. ABS