BIROBULI SELATAN, MERCUSUAR – Kelurahan Birobuli Selatan mendapatkan kunjungan Studi Banding dari DPRD Provinsi Gorontalo yang dipimpin Sintje Kadji selaku Ketua Fraksi PKB DPRD Provinsi Gorontalo bersama dengan dua orang dari Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo, Rabu (25/11/2020).
Maksud kunjungan dari DPRD Provinsi Gorontalo ini adalah untuk mengetahui bagaimana mekanisme penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang diperuntukkan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.
Karena berdasarkan hasil laporan dari Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo bahwa penyaluran BLT di Kota Palu, khususnya di Kelurahan Birobuli Selatan berjalan sesuai dengan harapan. “Adapun indikatornya adalah penyaluran BLT sangat lancar tanpa kendala dan dananya diterima langsung oleh masyarakat yang namanya sudah terdata (by name by adress),” terang Lurah Birobuli Selatan, Hisyam Baba.
Pendataan calon penerima BLT yang dilakukan oleh Pemkot Palu, khususnya Kelurahan Birobuli Selatan sudah sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan oleh dinas terkait dan dlm pendataannya tetap melibatkan ketua RT/RW.
Sementra di beberapa kabupaten di Provinsi Gorontalo, BLT di ambil langsung oleh pihak kelurahan atau desa dan disalurkan kepada masyarakat yang merupakan orang- orang dekat ataupun keluarga dan tim sukses calon kepala daerah tertentu.
“Penyaluran BLT kepada masyarakat yang dilakukan Pemkot, khususnya Birobuli Selatan kepada masyrakat dilakukan tanpa ada tekanan atau intimidasi dari pihak manapun atau dari calon kepala daerah tertentu,”jelasnya.
Rombongan DPRD Provinsi Gorontalo sudah observasi lapangan dan menanyakan langsung kepada masyrakat Birobuli Selatan tentang kualitas pelayanan administrasi yang diberikan oleh pemerintah kelurahan tersebut dan mendapat respon yg positif dari masyarakat.
“Sehingga rombongan DPRD Provinsi Gorontalo mengunjungi kantor Kelurahan Birobuli Selatan dan sekaligus memberikan apresiasi atas kualitas pelayanan administrasi yang diberikan kepada masyarakat serta memberikan apresiasi terhadap sinergitas antara pemerintah kelurahan dan Satgas K5 serta lembaga adat dalam menyelesaikan persoalan di masyarakat,” jelasnya.
Sementara menurut, Sintje Kadji bahwa pembentukan Satgas K5 oleh Pemerintah Kota Palu saat ini sangat efektif dan kehadiran Satgas K5 cukup bermanfaat dan manfaat nya sangat dirasakan masyrakat yang ada di Kota Palu.
“Satgas K5 yang dibentuk Pemerintah Kota Palu ini bisa menjadi referensi dan role model bagi daerah lain dalam melakukan intervensi terhadap banyaknya permasalahan-permasalahan yang ada di daerah,”ujar Sintje. ABS
