BESUSU BARAT – Lima kelurahan di Kota Palu terendam air akibat hujan yang mengguyur sejak Senin (5/9/2022) malam hingga Selasa (6/9/2022). Rumah-rumah warga juga terendam banjir akibat meluapnya air Sungai Palu.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palu, Sudaryano Lamangkona menyebutkan sekira 4.000 jiwa terdampak banjir di lima kelurahan. Yakni Kelurahan Baru, Lere, Lolu Selatan, Besusu Barat dan Ujuna.
“Data sementara sekira 4.000 jiwa terdampak banjir. Tidak ada korban jiwa,”ungkap Sudaryano saat ditemui di lokasi banjir Kelurahan Baru.
Ia berharap, agar warga tetap tenang dan tidak panik. Sebab pemerintah kota Palu terus melakukan upaya bantuan dan perhatian kepada warga yang terdampak banjir.
Sudaryano juga mengimbau, agar warga tetap waspada karena perubahan iklim yang menyebabkan curah hujan cukup tinggi dan bisa berakibat banjir. “Terutama bagi warga yang ada di bantaran sungai Palu, tetap waspada,”imbaunya.
Sementara itu, seorang warga dari Kelurahan Besusu Barat, Halima mengatakan, banjir terjadi sejak malam hari. Air masuk ke dalam rumahnya akibat hujan dan luapan sungai Palu.
“Kalau hujan deras, pasti banjir,”ungkapnya.
Pantauan Mercusuar di lokasi banjir, personel dari Damkar dan Penyelamatan Kota Palu, BPBD , BNPB, Dinas Sosial dan TNI-Polri turut membantu mengevakuasi warga dan barang berharga ke tempat aman. Para personel ini menggunakan perahu kayu dan perahu karet untuk mengevakuasi warga. IKI