PETOBO, MERCUSUAR – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu bekerja sama dengan Radio Republik Indonesia (RRI) Kota Palu, menggelar dialog interaktif membahas upaya mitigasi bencana di Kota Palu dan sekitarnya, bersama United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) dan United Nations information Centre (UNIC), Selasa (9/5/2023) pagi.
Dialog interaktif tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan UNODC dan UNIC di Kota Palu, dengan tujuan untuk melakukan penyuluhan terkait mitigasi bencana yang tepat, pada beberapa instansi pemeritahan terkait dan yang rentan, tentunya berdekatan dengan lokasi rawan bencana.
Dengan mengusung tema “Peran LPKA Palu dalam Upaya Mitigasi Bencana”, kegiatan tersebut menghadirkan empat narasumber yang masing-masing adalah Direktur UNIC Indonesia, Miklos Gaspar, Konsultan UNODC dan Master of incident Management, Tanty Reinhart Thamrin, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulteng, Ricky Dwi Biantoro, serta Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun,
Acara yang berlangsung di aula blok hunian LPKA Palu itu, diawali dengan penyampaian alasan serta tujuan oleh Miklos Gaspar selaku Direktur UNIC Indonesia, terkait penyuluhan mitigasi bencana ini.
“Sejauh dari pemantauan kami, Indonesia sudah sangat baik dalam menangani bencana yang terjadi, namun ada beberapa seperti upaya-upaya mitigasi, yang dalam hal ini Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) merasa perlu untuk terjun langsung untuk berkontribusi memaksimalkannya,” jelasnya.
Tak sampai disitu, hal serupa juga disampaikan Konsultan UNODC dan Master of Incident and Management, Tanty. Dirinya mencontohkan penjelasan tersebut khusus seperti pada Lembaga Pemasyarakatan, di mana perlakuan mitigasi dan metode-metodenya pasti memerlukan SOP khusus agar berjalan dengan lancar.
“Mitigasi akan bencana alam perlu diperhatikan dengan baik, apalagi di dalam lapas misalnya, ini perlu SOP khusus karena menyangkut aturan hukum dan narapidana di dalamnya, apalagi LPKA yang isinya anak-anak semua. Oleh karena itu kami hadir disini untuk membantu upaya-upaya mitigasi tersebut,” tambah Tanty dengan jelas.
Lebih lanjut di dalam dialog tersebut, Ricky, selaku Kadivpas mengutarakan, upaya mitigasi pada lembaga pemasyarakatan terus digenjarkan
“Mitigasi di UPT pemasyarakatan pun sekarang ini terus mengalami perkembagangan signifikan, banyak analisa-analisa yang kami lakukan, termasuk bekerja sama dengan beberapa instansi yang membidangi penanganan bencana alam. Dengan adanya UNODC dan UNIC di sini, besar harapan kami upaya-upaya mitigasi itu dapat bertambah lebih besar lagi” ujarnya.
Sementara itu, Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun mengatakan, upaya jajarannya dalam melakukan dan memastikan upaya mitigasi yang dilakukan di LPKA Palu juga telah banyak meningkat.
“Sejauh ini, kami sudah banyak bersinergi dengan beberapa instansi pemerintahan daerah, terkait upaya mitigasi bencana alam, salah satunya dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palu. Tentunya dengan kehadiran UNODC dan UNIC, dapat menambah upaya-upaya itu menjadi lebih baik lagi,” bebernya. */JEF
