Lulusan Untad Diminta Tetap Rendah Hati

Wisuda Untad

TONDO, MERCUSUAR – Rektor Universitas Tadulako (Untad), Prof Dr Ir Muh Basir, SE, MS, menitipkan pesan kepada para wisudawan, agar tidak membiarkan jati dirinya tergerus oleh kesombongan dan tidak takut pada perubahan, untuk menjadi sosok insaniah yang membanggakan. Menurut Rektor, lulusan Untad tidak hanya diperhitungkan karena meraih IPK 4,00, lulus dengan yudidium cum laude, maupun menguasai berbagai macam bahasa, tetapi karena dapat menjadi sosok yang dalam tataran komunal, mampu membawa diri, rendah hati, mampu beradaptasi, serta sadar dengan segala keterbatasan yang dimiliki.

Hal tersebut disampaikan Rektor Untad pada Wisuda ke-93 Untad, yang diikuti 691 wisudawan, mulai dari jenjang Diploma hingga Strata Tiga (S3), yang dilaksanakan di Auditorium Untad, Senin (20/8/2018). Pelaksanaan wisuda ini, dirangkaikan dengan peringatan Dies Natalis ke-37 Untad dan pengukuhan dua guru besar baru di Fakultas Teknik Untad.

Pada kesempatan tersebut, dalam momen peringatan Dies Natalis ke-37 Untad, Rektor juga turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para Rektor Untad sebelumnya, yang dipandang sebagai sosok yang telah meletakkan banyak makna dalam perjalanan Untad, sejak ditetapkan sebagai perguruan tinggi negeri, 37 tahun silam. Adapun hingga saat ini Untad telah dipimpin oleh enam rektor, antara lain Prof Dr Mattulada sebagai rektor pertama Untad, lalu Prof Dr Musyi Amal Pagiling selaku Rektor kedua, kemudian Prof (Em) Aminuddin Ponulele sebagai rektor ketiga, Mohammad Rasyid sebagai rektor keempat, Sahabuddin Mustapa sebagai rektor kelima, serta Prof Dr Ir Muh Basir, SE, MS sebagai rektor keenam yang menjabat hingga saat ini.

“Dari lima orang teladan tersebut, empat di antaranya telah menerima panggilan kasih sayang dari Allah SWT, mari kita doakan semoga mereka mendapat tempat terindah di sisi Allah SWT. Bagi Prof Aminuddin Ponulele yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Provinsi Sulteng, semoga senantiasa diberi kesehatan dan umur yang panjang,” harap Rektor.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Longki Djanggola, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov), Moh Hidayat Lamakarate, mengucapkan selamat atas keberhasilan para wisudawan Untad, yang telah menyelesaikan pendidikan. Hidayat
juga menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi atas penyelenggaraan wisuda tersebut, di mana Untad menciptakan 691 generasi intelektual, yang nantinya diharapkan menjadi akselerator penting dalam membangun Sulteng yang maju, mandiri, dan berdaya saing.

“Lingkungan masyarakat akan menjadi laboratorium saudara-saudara sekalian untuk menguji setiap ilmu yang didapatkan selama di bangku kuliah. Teruslah meningkatkan wawasan yang dibutuhkan, untuk menunjang pekerjaan secara mandiri dan bermanfaat, serta senantiasa menjaga hubungan silaturahmi dengan almamater Untad,” ujar Ketua Ikatan Mahasiswa Pascasarjana Untad ini. JEF/BOB

Pos terkait