“Kita ketahui bersama pada 2017, Tolitoli sempat dilanda banjir bandang sebanyak dua kali yang mengakibatkan Kota Tolitoli lumpuh total selama beberapa hari,” ujarnya.
Lumpuhnya Kota Tolitoli ujar Gubernur Longki, karena sebagian besar permukiman penduduk terendam air.
Selain itu, banjir juga merusak sumber dan jaringan air bersih dan listrik di kabupaten penghasil cengkih terbesar di Provinsi Sulteng itu.
Di Palu selama beberapa hari ini setiap harinya dilanda hujan.
Begitu halnya dengan dua daerah tetangga Kota Palu yakni Donggala dan Sigi juga diguyur hujan. Oleh sebab itu ia sepakat peringatan yang disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Bartholomeus, supaya masyarakat waspada. BOB