TAIPA, MERCUSUAR – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPjamsostek Cabang Sulawesi Tengah menyalurkan beasiswa melalui Wali Kota Palu kepada 2 siswa yang merupakan ahli waris peserta jaminan sosial ketenagakerjaan di Taipa Beach, Kelurahan Taipa, Sabtu (1/5/2021).
Acara yang berbarengan dengan Hari Buruh Internasional (Mayday 2021) yang diselenggarakan Dinas
Koperasi, UMKM dan Ketenagakerjaan Kota Palu dan diikuti perwakilan serikat pekerja.
Kepala BPJamsostek Cabang Sulawesi Tengah, Raden Harry Agung Cahya mengatakan, program beasiswa menjadi salah satu program unggulan bagi BPJamsostek yang diberikan untuk ahli waris anak usia sekolah ketika peserta meninggal dunia.
“Syaratnya telah menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan minimal tiga tahun. Beasiswa akan diberikan kepada 2 anak ahli waris dan nilai total beasiswanya mencapai Rp. 174 juta rupiah,”kata Raden Agung.
Ia menambahkan, jika beasiswa tersebut akan diberikan secara berkesinambungan sampai ahli waris atau anak tersebut lulus kuliah. “Untuk nominalnya, SD sebesar Rp. 1,5 juta pertahun, SMP Rp. 2 juta pertahun, SMA Rp. 3 juta pertahun dan kuliah mendapatkan langsung Rp. 12 juta selama 1 tahun,”pungkasnya.
Selanjutnya, kata dia, program ini menjadi bagian dari komitmen BPJamsostek yang hadir mewakili negara dalam memberikan tambahan kesejahteraan yang optimal kepada peserta dalam menerima hak dan kesejahteraannya.
“Harapan saya semoga pemberian negara ini melalui BPJamsostek bisa digunakan semestinya dan bermanfaat untuk masa depan anak,”sambungnya.
Adapun pemberian beasiswa pendidikan sebesar Rp.174 juta ditambah santunan Kematian Rp42 juta untuk anak honorer Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palu,serta anak pegawai PLN Rayon Kota Palu sebesar Rp169.500 juta, sebab anak pertamanya sudah duduk di kelas II dan penyerahan Santunan kematian kepada honorer BKPSDMD Palu karena peserta belum tiga tahun sehingga tidak mendapatkan beasiswa pendidikan anak.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi,UMKM dan Ketenagakerjaan Kota Palu, Setyo mengungkapkan, pemberian beasiswa yang di serahkan oleh BPJamsostek pada saat bersamaaan dengan hari buruh itu, meningkatkan momentum dan perhatian bagi pemenuhan hak pekerja.
“Peringataan mayday tahun ini walaupun dilaksanakan pada saat pandemi Covid-19 dan bulan Ramadan diharapkan bisa menggerakan perekonomian kota Palu. Dengan megadakan sarasehan yang mempertemukan para pengusaha, pekerja dan lembaga diupayakan bisa memberikan masukan kepada pekerja agar jangan putus asa terhadap wabah pandemi ini,” kata dia. ABS