MTI Mengajak Masyarakat Menggunakan Transportasi Umum Massal

PALU, MERCUSUAR – Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Sulawesi Tengah mengajak masyarakat Kota Palu untuk memanfaatkan angkutan umum massal Bus Trans Palu demi meningkatkan mobilitas dan aksesibilitas yang lebih efisien.

Bus Trans Palu dirancang untuk memberikan layanan umum yang aman, nyaman, terjangkau, dan berkeselamatan. Hal itu diungkapkan Ketua MTI Sulawesi Tengah, DR. Arief Setiawan saat bersama dengan Dinas Perhubungan Kota Palu (Dishub) menjajal moda transportasi Bus Trans Palu Koridor 2, Sabtu (11/1/2025).

Ketua MTI Sulteng, DR. Arief Setiawan mengungkapkan pihaknya turut memberikan masukan dalam pengembangan transportasi di Kota Palu serta turut serta mengkampanyekan penggunaan moda transportasi umum massal dan merasakan fasilitas Bus Trans Palu bersama Dishub Kota Palu.

“Setelah kami merasakan moda transportasi bus ini sangat nyaman dengan fasilitas pendingin ruangan dan CCTV untuk mengetahui pergerakan bus dan pengemudi yang terhubung langsung dengan pusat kontrol,” ujarnya.

Tarif yang dikenakan juga cukup terjangkau karena faktor penentu masyarakat beralih ke transportasi umum tidak hanya terkait biaya, tetapi fasilitas serta ketepatan waktu saat menunggu bus dan durasi waktu sampai ke tempat tujuan.

“Kami menyarankan untuk membuat aplikasi yang memuat jadwal kedatangan bus sehingga berkorelasi dengan ketepatan sampai ke tempat tujuan. Masyarakat akan lebih banyak beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan umum jika ada kepastian waktu tiba dan berangkat bus,” imbuhnya.

MTI juga menyarankan untuk dibuat halte pemberhentian bus di setiap titik lokasi tertentu sesuai kajian sehingga pengguna bisa menunggu kedatangan bus dengan aman dan nyaman. Selain itu, perlu kendaraan pengumpan atau feeder untuk mengakses penumpang di jalan – jalan yang belum dijangkau bus. MTI Sulteng mengajak masyarakat untuk menggunakan angkutan umum massal, Bus Trans Palu, karena memberikan beberapa manfaat antara lain dapat mengurangi biaya transportasi yang dikeluarkan oleh masyarakat, mengurangi jumlah lalu lintas yang terjadi dan selanjutnya mengurangi kemacetan, mengurangi polusi udara, serta bersosialisasi dengan lingkungan dan masyarakat.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Palu, Trisno Yunianto mengapresiasi masukan MTI dalam pengembangan transportasi di Kota Palu, hal itu sebagai upaya memperbaiki pelayanan kepada masyarakat dan secara bertahap masyarakat beralih menggunakan moda transportasi bus umum saat aktivitasnya sehari-hari.

“Kami selaku dinas yang menangani bidang perhubungan dan transportasi di Kota Palu selalu berdiskusi dan bertukar pikiran dengan teman-teman di MTI dalam hal pembenahan transportasi bagi masyarakat umum. Dan kami sangat berterimakasih pengurus MTI Sulteng turut serta menjajal bus trans palu, sebagai upaya mengkampanyekan agar masyarakat menggunakan transportasi umum massal,” ujarnya.

Menurut Trisno, sektor transportasi menjadi prioritas dalam program kerja walikota periode kedua sehingga pihaknya terus melakukan upaya perbaikan dan pembenahan dalam hal pelayanan kepada masyarakat. Salah satunya dengan meminta pendapat dan saran dari MTI Sulteng. HAI

Pos terkait